ABRAKADABRA

Kata ini berasal dari bahasa Aram “Ahbra Kedahbra”, yang berarti “terjadilah seperti apa yang aku inginkan.”

Abrakadabra menurut Encyclopædia Britannica 1911 digunakan pada abad ke-2 masehi tertulis pada buku De Medicina Praecepta oleh Serenus Sammonicus seorang tabib kaisar Romawi Caracalla. Dia menyarankan bahwa penderita penyakit diminta untuk memakai jimat bertuliskan :

A – B – R – A – C – A – D – A – B – R – A

Ia menjelaskan bahwa dengan menggunakan jimat ini penyakit dapat disembuhkan. Kepercayaan ini berlangsung terus pada kekuasaan Kaisar Romawi, termasuk Kaisar Geta dan Kaisar Alexander Severus. Semua pengikut ajaran medis Serenus Sammonicus cenderung menggunakan mantra dan jimat ini.
Pada mulanya kata ini digunakan sebagai formula ajaib oleh Gnostik dari Sekte Basilides dalam memohon bantuan roh leluhur mereka dalam menyembuhkan penyakit dan menghindari kemalangan. Tulisan ini ditulis pada batu Abraxas yang dipakai sebagai jimat.
Saya rasa dari anak-anak penggemar komik, film sampai orang besar mengenal kata ini di samping Sim Sala Bim yang memiliki arti hampir sama.
Dalam kehidupan, kita semua hampir mengucapkan Abrakadabra, supaya semua keinginan kita terpenuhi sekarang juga!
Apapun juga kalau kita lihat dari sisi positif adalah baik adanya, tetapi kalau kata “Jadilah kehendaku” menjadi “Jadilah Kehendak-MU” Abrakadabra, maka anda sudah diberkati.

Suatu hari saya berkunjung ke Rumah Sakit Pondok Indah untuk mengunjungi sahabat karib saya. Dalam perjalanan saya berdoa, alangkah indahnya kalau Tuhan bisa menyembuhkan sahabat saya, Jefrey Dompas, terus-menerus sepanjang jalan, tapi ampun jalan macetnya luar biasa. Padahal saya sudah buat janji dengan Romo Andang SJ untuk buat Misa kecil di sana, tapi apa pasal tetap saja kami tidak bisa melintas jalanan yang macet. Sahabat yang mendampingi saya berseru Abrakadabra, ya ampun kita sampai juga, ternyata saya tertidur sepanjang perjalanan dan sampai juga, tapi Misa sudah selesai. Saya tersenyum saja tapi kami lanjut dengan doa bersama. Kita semua ingin Abrakadabra, tetapi Tuhan berkehendak lain. Permintaan kita tetap dilantunkan. Apapun terjadi Tuhan lebih senang kita minta sesuai kehendak kita walaupun apa yang kita minta Tuhan sudah mengetahui-NYA.
Mengatakan terjadilah sesuai kehendak kita bukanlah hal yang jelek karena dasar pemikiran itu lebih penting. Jika kita bekeinginan baik dan mulia, sering kali kita takut menghadapi sesuatu persoalan atau masalah. Katakanlah
“saya tidak takut karena Tuhan ada disampingku, besertaku selamanya”. Ini adalah sebuah keinginan kita yang ditaruh diatas kepasrahan dan kekuatan Tuhan. Firman-Mu adalah pelita bagi kakiku dan terang bagi jalanku!
Abrakadabra, jadikanlah semua sahabatku bahagia, walau dalam suka maupun duka!
Tuhan memberkati selalu. Salam dan doa.

24 thoughts on “ABRAKADABRA

  1. Maorel's avatarMaorel

    Pembelajaran dari artikel ini bahwa sebaik atau sebesar apapun keinginan kita, jauh lebih baik keinginan dan kehendak Tuhan. Amin

    Reply
  2. kevin suhari's avatarkevin suhari

    Terkadang permintaan kita dengan apa yang direncanakan Tuhan mungkin berbeda.Belajarlah menerima apa adanya.Dengan begitu apa yang diberikan Tuhan akan selalu kita syukuri.Bermanfaat sekali

    Reply
  3. Romario Gautanto's avatarRomario Gautanto

    abracadabra seperti yang di bilang di atas adalah terjadilah apa yang di inginkanNYA. kita tidak bisa mengubah hal tersebut tapi kita bisa melakukan sesuatu untuk membuatnya jadi lebih baik dengan doa dan keyakinan maka seua akan berjalan menjadi lebih baik.

    Reply
  4. mariantochandra@gmail.com's avatarmariantochandra@gmail.com

    hidup itu sudah ditentukan oleh Tuhan dalam segala hal, maka dalm hidup tidak dapat seperti dalam pertunjukan sulap…

    Reply
  5. cynthiatanoto's avatarcynthiatanoto

    Seandainya ABRAKADABRA dapat benar-benar mengabulkan apa yang kita inginkan, hidup ini akan lebih baik, namun kita ada Tuhan yang selalu memberikan apa yang kita butuhkan bukan inginkan.

    Reply
  6. rheallia19's avatarrheallia19

    Saya percaya, bahwa sebenarnya kehendak Tuhan adalah yg paling sesuai untuk kita walaupun mungkin saja kehendak tersebut tidak sesuai atau bertolak belakang dengan kehendak kita. Saya percaya selama kita yakin dan percaya, kata2 seperti abrakadabra dan sim sala bim tidak diperlukan untuk mendapatkan yg kita mau.

    Reply
  7. ajie sandi martin's avatarajie sandi martin

    banyak setiap manusia yang putus asa akibat yang diinginkan mereka belom di kabulkan Tuhan atau manusia takut menghadapi sesuatu persoalan, seharusnya kita harus yakin, terus berusaha dan juga jangan lupa berdoa supaya mendapatkan hal yang terbaik bagi-Nya

    Reply
  8. dinandaharin's avatardinandaharin

    Namun faktanya sekarang Abrakadabra bukanlah sebagai pedoman kita , karena itu hanyalah mitos dan tidak terbukti kebeneranya ,
    seperti yang bapak katakan
    ”Apapun terjadi Tuhan lebih senang kita minta sesuai kehendak kita walaupun apa yang kita minta Tuhan sudah mengetahui-NYA.”

    Reply
  9. Alfaty Rachmania's avatarAlfaty Rachmania

    Mengatakan terjadilah sesuai kehendak kita bukanlah hal yang jelek karena dasar pemikiran itu lebih penting. Jika kita bekeinginan baik dan mulia, sering kali kita takut menghadapi sesuatu persoalan atau masalah. Katakanlah

    Reply
  10. Lilyana's avatarLilyana

    kata yang kita ucapkan itu adalah motivasi buat kita. Mengatakan hal yang jelek akan membuat kita tidak semangat. Jika kita bekeinginan baik dan mulia, sering kali kita takut menghadapi sesuatu persoalan atau masalah.

    Reply
  11. Melisa Patricia's avatarMelisa Patricia

    bacaan ini mengajarkan agar kita untuk mengeluarkan kata-kata yang memotivasi kita.”saya tidak takut karena Tuhan ada disampingku, besertaku selamanya”. Ini adalah sebuah keinginan kita yang ditaruh diatas kepasrahan dan kekuatan Tuhan.

    Reply
  12. Pinashti Sakanti's avatarPinashti Sakanti

    Wah, sungguh artikel yang menarik. Saya jadi mengetahui bahwa abracadabra berasal dari bahasa Aram “Ahbra Kedahbra”, yang berarti “terjadilah seperti apa yang aku inginkan. Nice!

    Reply
  13. desyadamashinta's avatardesyadamashinta

    banyak cara untuk memotivasi hidup dengan menggunakan moto tertentu. setiap orang pasti memiliki cara masing masing untuk membangun rasa semangat dan kepercayaan diri mereka. tapi hal tersebut harus diiringi dengan usaha yang teguh agar menjadi kenyataan.

    Reply
  14. Alvia Oktaviani's avatarAlvia Oktaviani

    hal yang perlu di pelajari dari artikel ini adalah bahwa segala sesuatu tidak ada yang instan dan bahwa semua yang kita inginkan tidak dapat terpenuhi secara instan juga. kenyataan bahwa Tuhan selalu memberikan yang kita butuhkan bukan yang kita inginkan. Tuhan maha luar biasa, ketika kita meminta sesuatu, Dia memberikan kita ha yang lebih baik daripada yang kita minta.

    Reply
  15. richard rioyanto's avatarrichard rioyanto

    abrakadabra kata yang sangat tidak asing lagi di telinga kita-kita. dari kecil sampai sekarang saya masih sering mendengar kata tersebut. suatu kata keajaiban untuk seseorang melakukan atraksi. tetapi memang hidup ini tidak akan seperti kata abrakadabra yang bisa terjadi kapan saja. tanpa usaha walaupun anda sekeras atau setiap hari berdoa dan mengucap abrakadabra sedikitpun harapan mu tak akan pernah terkabulkan.

    Reply
  16. herdiansyaah's avatarherdiansyaah

    Kita semua ingin sesutau terjadi dengan instan, tetapi satu hal yang perlu kita ketahui. Tidak ada dalam dunia ini hal hal yang menakjubkan terjadi dengan instan. Seperti C.Ronaldo dia berkerja keras menempa dirinya sangat keras untuk menjadi pemain terbaik dunia. sama halnya dengan topik yang kita bahas di atas

    Reply
  17. chandra Mustadiansyah-1501184222-04phj's avatarchandra Mustadiansyah-1501184222-04phj

    memang manusia selalu merencanakan, dan Tuhan yang memberikan jalan. namun setiap usaha harus lah di iringi dengan doa. maka apa yang kita inginkan dapatlah kita capai 🙂

    Reply
  18. andre 04PHJ's avatarandre 04PHJ

    terkadang apa yang diinginkan manusia memang tidak selalu terpenuhi. Kita tidak boleh mengeluh karena Tuhan memiliki rencana yang lain. kita harus yakin bahwa rencana itu lebih indah

    Reply
  19. Zunvindri's avatarZunvindri

    Menurut saya, memang lebih baik mengucapkan “Jadilah Kehendak-Mu” dibandingkan “Jadilah kehendakku” karena apa yang kita inginkan belum tentu itu baik untuk diri kita. Hanyalah Tuhan yang tau apa yang baik untuk kita. Jadi, biarkan Tuhan yang berencana bagi diri kita. Yakinlah bahwa apapun rencana Tuhan bagi diri kita, itu yang terindah dan terbaik. Tuhan memberkati.

    Reply
  20. Irena Natasya's avatarIrena Natasya

    manusia boleh berencana tapi Tuhan juga yang menentukan. Tuhan tentunya akan memberikan kita apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan. percayalah bahwa segala sesuatunya itu baik bagi kita. terima kasih

    Reply

Leave a reply to Romario Gautanto Cancel reply