Mengenal Idhul Fitri

Mengenal
Idul Fitri

1 syahwal H 1445

Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS

Jakarta
Rabu
7 April 2024

Salam Bahagia

Sebelum kita mengetahui makna dari Idul Fitri, kita harus tahu terlebih dahalu bagaimana cara umat Islam merayakan Idul Fitri?

Perayaan Idul Fitri akan berlangsung selama dua hingga tiga hari, di mana pada pagi hari di hari pertama Idul Fitri umat Islam akan melakukan sholat Ied. Di saat yang bersamaan umat Islam akan saling mengucapkan selamat Idul Fitri dengan berjabat tangan dan pelukan formal sebagai berbagi kebahagian dan saling memaafkan kesalahan yang telah lalu. Tidak berhenti di situ, di rumah-rumah juga akan disediakan hidangan-hidangan manis serta hadiah-hadiah yang diberikan kepada anak-anak

Idul Fitri menandakan berakhirnya waktu puasa Ramadhan dan diartikan sering diartikan juga sebagai hari kemenangan. Makna spiritual yang terdapat di dalamnya selain refleksi dan kegembiraan, Idul Fitri juga sebagai waktu untuk amal, yang dikenal sebagai Zakat al-Fitr. Idul Fitri dimaksudkan sebagai waktu sukacita dan penuh berkah bagi seluruh umat Muslim dan waktu untuk membagikan harta kekayaan seseorang kepada mereka yang tidak mampu agar turut berbahagia di hari raya.

Sekarang kita bahas mengenai “ Makna Lebaran”
Makna lebaran dapat diperoleh dari asal katanya. Untuk membedah suatu kata, kita mengenal dua cara, yaitu secara etimologi dan terminologi.

Sisi etimologi mengupas tentang asal-usul kata. Sedangkan terminologi membahas mengenai makna dari kata tersebut.

Lebaran memiliki lima padanan kata, yaitu lebar-an, luber-an, labur-an, lebur-an dan liburan.

  1. Lebar-an

Lebaran berasal dari kata lebar yang ditambahkan imbuhan –an. ‘Lebar’ berarti lapang. Maknanya, tentu agar di hari raya kita harus berlapang dada. Sifat lapang dada muncul untuk meminta dan sekaligus memberi maaf kepada sesama.

  1. Luber-an

Luber dalam KBBI memiliki arti melimpah, meluap. Dengan kata lain, melewati batas daripada batas yang ditentukan. Luber maafnya, luber rezekinya, dan luber pula pahalanya sehabis Ramadhan. Untuk itu, maka luber-an bertransformasi menjadi lebaran.

  1. Labur-an

Lebaran diambil dari kata dalam Bahasa Jawa, yaitu laburan. Artinya, mengecat.

Hal ini tak lepas dari kebiasaan dari mayoritas orang Indonesia. Menjelang datangnya Idul Fitri,
semua kepala keluarga sibuk mengecat rumahnya agar tampak indah. Dari kebiasaan laburan menjelang Idul Fitri inilah, lebaran menjadi sebuah kata yang setara dengan makna Idul Fitri itu sendiri.

  1. Lebur-an

Kata leburan diambil dari Bahasa Jawa yang berarti menyatukan. Artinya, selepas Ramadhan itu diharapkan kita mampu meleburkan diri kita pada sifat-sifat Tuhan. Caranya dengan ujian dan cobaan, dengan kesabaran dan ketenangan. Semangat perubahan itulah yang merubah leburan menjadi lebaran.

  1. Liburan

Lebaran merupakan plesetan dari liburan. Dalam kalender Nasional, Hari Raya Idul Fitri adalah tanggal merah.
Ini berarti hari libur.

Oleh karena alasan itu, maka liburan yang diucapkan berulang-ulang, menjadi awal mula munculnya istilah lebaran.

Sedangkan untuk

“Makna Idul Fitri”

Tidak seperti makna kata ‘lebaran’ yang dipengaruhi budaya, Idul Fitri memiliki makna yang berkaitan erat dengan tujuan yang akan dicapai dari kewajiban berpuasa.

Tujuan berpuasa yaitu menjadi manusia yang bertaqwa. Idul fitri berasal dari dua kata “id” dan “al-fitri”. Id secara bahasa berasal dari kata aada – ya’uudu, yang artinya kembali.

Hari raya disebut ‘id karena hari raya terjadi secara berulang-ulang, dimeriahkan setiap tahun.

Memaknai Idul Fitri
Dari penjelasan makna Idul Fitri dapat diambil kesimpulan bahwa Idul Fitri berarti kembalinya seseorang kepada keadaan suci atau keterbebasan dari segala dosa, kesalahan, kejelekan, dan keburukan sehingga berada dalam kesucian atau fitrah.

Hari raya ini pun merupakan hari raya kemenangan dimana umat muslim merayakannya dengan kembali “buka puasa” atau makan. Itulah mengapa salah satu sunnah sebelum melaksanakan shalat Idul Fitri adalah makan atau minum walaupun sedikit. Hal ini untuk kmenunjukkan bahwa hari raya Idul Fitri 1 Syawal itu waktunya berbuka dan haram untuk berpuasa.

Sering kali, banyak orang yang terlena dengan makna Idul Fitri. Tak sedikit orang yang membeli baju atau barang baru atau menyediakan makanan yang banyak. Memang, tak ada salahnya seperti itu. Namun, kita sebagai umat muslim tidak seharusnya berlebihan. Bagaimanapun juga, sesuatu yang berlebihan itu tidak baik. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk memaknai Idul Fitri sungguh-sungguh. Bukan soal banyaknya makanan yang kita punya di hari raya ini, melainkan berapa banyak bantuan yang kita beri untuk mereka yang kekurangan.

Bukan soal barang atau baju baru dan mewah, melainkan seberapa bersihnya hati kita untuk mau memaafkan orang lain. Untuk kalian yang ingin bisa berbagi dengan orang yang tidak seberuntung kamu di hari raya, jangan lupa menyisihkannya. Karena itu, Idul Fitri juga dapat dimaknai sebagai hari kemenangan di mana umat Muslim bahagia merayakannya dengan buka puasa atau makan. Hal ini juga yang membuat Idul Fitri termasuk dalam hari-hari yang dilarang untuk berpuasa. Selain menjadikan momen Idul Fitri sebagai hari kemenangan, hendaknya seorang Muslim memanfaatkannya untuk memperbaiki dan menyucikan diri dari dosa yang telah dilakukan.

“Idul Fitri adalah waktu untuk memperbaiki, memaafkan dan merenung. Selamat merayakan hari yang Fitri. Mari jadikan momentum hari kemenangan ini untuk menjadi insan yang semakin baik dalam ketaatan.”

Semoga kita semua bisa kembali ke Fitri
Dalam damai dan suka cita
Saling memaafkan

Salam dalam doa

Adharta

Www.kris.or.id

Www.adharta.com

Kecantikan merubah Dunia

Kecantikan merobah Dunia

Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS

Jakarta
Selasa
9 April 2024

Dalam perjalanan pulang dari Pyongyang
Ibu Kota Korea Utara (DPRK)
Awal tahun 1992
Saya mendapat hadiah 4 buah lukisan Wanita yang cantik sekali
Hadiah tersebut di berikan oleh Mr O Ryong Chol
Menteri Luar Negeri Korea Utara dan merupakan teman baik saya

Hubungan baik saya dengan Korea Utara membuat saya suka mendapat Koleksi baik lukisan maupun banyak barang antik yang fi berikan oleh Negara yang sangat tertutup

Lukisan 4 Wanita tersebut di lukis oleh seorang pelukis korea terkenal di tahun 1945
Mr Park Cho Jun
Lukisan ini memberikan cerita mistis bagi kami sekeluarga
Pertama Lukisan ini bisa mengeluarkan wangi wangian di malam hari
Bahkan beberapa teman saya bisa melihat bahwa Lukisan ini hidup
Memang benar adanya Lukisan yang sangat hidup dan benar benar bisa berkomunikasi
Pada tahun 2005
Ke empat lukisan ini saya hafiahkan kepada ayah angkat saya
Bapak Handoko Suratmin (Laksma TNI Purn)
Sebagai hadiah buat beliau

Keempat lukisan ajaib ini adalah Lukisan Legenda 4 Wanita Tercantik di Tiongkok

Lukisan Pertama
Adalah lukisan
Xi Shi

Beliau punya kisah sendiri lahir di Hang Zhou
Dekat kota Shang Hai
Kisah nya anda bisa baca di google

Dalam Ungkapan kuno Tiongkok untuk menggambarkan kecantikan Xi Shi,
“Sangat cantik sehingga ketika ikan melihat bayangannya di air, mereka akan lupa cara berenang dan tenggelam ke dasar danau.” Kecantikannya disebut sangat ekstrim, sehingga sambil bersandar di balkon untuk melihat ikan di kolam, ikan itu akan sangat terpesona sehingga mereka lupa berenang dan perlahan-lahan tenggelam dari permukaan.

Xi Shi disebutkan hidup dari 506 SM di Zhuji, ibu kota negara Yue kuno (dekat Shang hai)

Lukisan kedua
Lukisan
Wang Zhao Jun

Ungkapan kuno untuk menggambarkan kecantikan Wang Zhaojun,
“Sangat cantik sehingga burung burung yang terbang saat memandangnya akan lupa mengepakkan sayapnya dan jatuh dari langit.”

Dalam sebuah legenda, Wang Zhaojun meninggalkan kampung halamannya dengan menunggang kuda dan memulai perjalanan ke utara.
Sepanjang jalan, kudanya meringkik, membuat Zhaojun sangat sedih dan tidak bisa mengendalikan emosinya. Saat dia duduk di pelana, dia mulai memainkan melodi sedih pada alat musik petik. Sekawanan angsa terbang ke selatan mendengar musik, melihat wanita muda yang cantik menunggang kuda, seketika mereka lupa mengepakkan sayapnya, dan jatuh ke tanah. Sejak saat itu, Zhaojun mendapat julukan
“angsa jatuh” atau
“burung jatuh.” Wang Zhaojun diceritakan hidup pada 50 SM, lahir dari keluarga terpandang di Zigui, Nan county (sekarang Xingshan county, Hubei) di selatan kekaisaran Han Barat. Ia memiliki nama lahir Wang Qiang

Lukisan ketiga
Lukisan
DiaoChan

Legenda Tiongkok mengatakan bahwa ketika Diaochan melakukan ritual membayar persembahan kepada Dewi bulan pada suatu tengah malam, Chang’e
(Dewi Bulan Tiongkok)
Maka Bulan bergegas bersembunyi di awan, karena wanita cantik ini membuatnya merasa rendah diri dan malu Ungkapan kuno terkenal

“mengalahkan bulan”
dalam idiom yang menggambarkan “Keindahan yang mengalahkan bulan dan mempermalukan bunga”

ditujukan untuk sosok Diao Chan.

Dalam catatan sejarah, Diao Chan hidup pada 160-an sebelum Maaehi.
Dalam novel klasik “Romance of the Three Kingdoms”, ia muncul dalam plot yang melibatkan prajurit Lu Bu dan panglima perang Dong Zhuo. Wang Yun, kasim di bawah Kaisar Xian, menikahkan Diao Chan dengan Lu Bu, dan kemudian dengan Dong Zhuo.

Hal ini menimbulkan kecemburuan antara keduanya yang merupakan ayah dan anak.

Akhirnya Lu Bu membunuh ayah angkatnya, sesuai rencana Wang Yun untuk meredam tirani Dong Zhuo. Sehingga, disebutkan bahwa Diao Chan adalah kunci untuk memecah aliansi tak terkalahkan antara tirani Dong Zhuo dan pejuang ahli dan putra angkatnya, Lü Bu. Ada berbagai cerita tentang kematian Diaochan. Ada veris cerita bahwa Diao Chan diperkenalkan kepada Guan Yu oleh saudara angkatnya Zhang Fei setelah kematian Lu Bu.

Lukisan keempat
Lukisan
Yang Guifei

Suatu hari ketika dia sedang berjalan-jalan di istana kekaisaran Dinasti Tang, Yang Guifei melihat mawar dan peony China sambil menangis karena dilarang meninggalkan istana dan dikurung seperti burung.

Begitu air matanya jatuh di kelopak bunga Mawar
kelopak bunga itu menyusut, yang diartikan bunga terkejut dengan kecantikannya dan menyembunyikan diri.

Yang Guifei atau Yang Yuhuan disebut dia adalah selir kekaisaran Kaisar Xuanzong dan biasa disebut Selir Kekaisaran Yang.

Dia juga dikenal secara singkat dengan nama biarawati Taizhen.

Yang Yuhuan lahir di keluarga pejabat yang terkenal. Dia memiliki kecantikan alami dan karakter yang lembut.
Dia berbakat dalam musik, menyanyi, menari dan bermain kecapi.

Dia pun memiliki pendidikan yang baik, sehingga membuatnya menonjol di antara selir kekaisaran dan memenangkan hati kaisar. Kaisar Xuanzong, seorang penggemar musik, memerintahkan para pemusiknya untuk memainkan musik

Song of Rainbow Skirt & Feathered Dress

yang digubah olehnya untuk mengekspresikan perasaan cerianya melihat Selir Kekaisaran Yang.

Yang Guifei mempromosikan seluruh keluarganya ke jabatan tinggi untuk menunjukkan cintanya pada kaisar, tetapi mereka salah mengatur kekuasaan mereka, menyebabkan pemberontakan yang hampir membuat kaisar kehilangan tahtanya. Pada tahun 755 M ketika pemberontakan militer “Pemberontakan Anshi (Anshizhiluan)” diluncurkan oleh pasukan lokal Dinasti Tang, Kaisar Tang Xuanzong, bersama dengan para selir melarikan diri dari Chang’an.

Ini adalah kisah 4 Buah Lukisan yang saya terima
4 wanita ini juga menggunakan busana mewakili 4 musim

Ada sebuah Kisah
Lukisan ini di pajang di ruang tamu rumah saya
Seorang sahabat saat berkunjung membawa putrinya
Kami memperhatikan putrinya bermain didepan Lukisan sambil bernyanyi
Dalam penjelasan nya
Putrinya menjelaskan bahwa Tante dalam lukisan itu keluar
Menari dan bernyanyi (merinding)

Untuk itulah Tuhan menciptakan Kecantikan seorang Wanita dengan lekukan sempurna untuk merobah dunia

Adharta

Www.kris.or.id

Adharta.Com

Makna Paskah

Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS

Jakarta
Minggu
31 Maret 2024

Jarum jam baru menyentuh pukul
00.00
Hatiku sungguh berbunga bunga karena Tuhan begitu baik menghantar aku bisa merayakan Paskah bersama keluarga sahabat dan teman teman khususnya seluruh Anggota KRIS yang merayakannya

Bagi umat Katolik khususnya dan Kristiani pada umumnya
Paskah bermakna kemenangan dan menimbulkan suatu harapan.

Ketika Tuhan Yesus Kristus mengalahkankan maut dan bangkit dari kematian,
ini menjadi pertanda bahwa para pengikut Kristus maupun seluruh umat Manusia sudah diselamatkan dan akan memperoleh hidup yang kekal
Bersama Allah di Surga.

Lewat peristiwa kebangkitan ini, Yesus Kristus juga membuktikan, bahwa Ia adalah anak Allah yang datang ke dunia untuk menyelamatkan umat manusia dari dosa dan maut.

Peristiwa kematian dan kebangkitan Yesus Kristus juga menjadi bukti bahwa Yesus adalah benar-benar manusia dan benar-benar Tuhan.

Sebagai manusia, Ia juga bisa merasakan penderitaan sebagaimana manusia pada umumnya. Namun, sebagai Tuhan, Yesus juga mampu melakukan berbagai mukjizat, salah satunya adalah membangkitkan orang mati.
Bahkan Kebangkitan diriNya sendiri.

Bagi umat Katolik dan seluruh umak Kristiani, momentum Paskah menjadi langkah awal untuk memulai kehidupan baru.

Sebuah kehidupan yang lebih bermakna dan bermanfaat bagi Tuhan dan bagi sesame Manusia

Jangan pernah berhenti berbuat baik
Salah satu pesan Paskah dari Paus Fransiskus
Bahkan Paus Fransiskus juga menekankan Arti Pengampunan untuk menyelamatkan keluarga
Tidak ada jalan lain hanya dan hanya bisa melalui Pengampunan maka Keluarga bisa di selamatkan bahkan akan menemukan kebahagiaan dan damai sejahtera

Keluarga besar KRIS telah memberikan segala kebaikannya menolong sesama baik dalam masa Pandemi maupun apda masa Endemi
Konstribusi yang begitu besar
Telah membuktikan adanya Solidaritas dan Subsidiiaritas yang sangat tinggi
Dengan bukti pelayanan tersebut sudah menjadi Paskah bagi dirinya dan keluarganya

Saya sebagai ketua umum KRIS dan seluruh Anggota Relawan KRIS ingin menyampaikan Selamat Paskah Bagi seluruh sahabat KRIS yang merayakan Paskah
Dan bagi keluarga keluarga yang tidak merayakan
Anda juga sudah mendapat berkat berlimpah karena begitu besar cinta Tuhan
Bagaikan Sinar Sang Surya menyinari Dunia
Dan terang itulah telah bersama sama kita semua

Damai Sejahtera
Bersama kita semua

Adharta

Www.kris.or.id

Www.adharta.com

Indonesia Bangkit lagi dengan Pariwisata

Negeri ini baru saja merayakan HUT ke-78 RI. Perjalanan bangsa ini yang belum lama diterpa badai pandemi covid-19 membuat terpuruk sektor perekonomian nasional.

Karenanya untuk bangkit lagi, Indonesia harus memaksimalkan potensi pariwisata yang begitu berlimpah yang tersebar di dalam negeri.

Demikian disampaikan Ketua Umum Kill Covid-19 Adharta Ongkosaputra disela-sela perayaan ulang tahun pernikahan ke-41 Adharta Ongkosaputra dan istri tercinta, Magdalena Santoso di Jakarta, Selasa (22/8/2023).

Adharta menjelaskan, Indonesia kaya akan alam yang sangat indah pemberian Tuhan Yang Maha Esa.

“Jika kita mendapat kesempatan traveling keliling Indonesia, maka akan bisa dibuktikan bahwa alam yang memang indah ada di Tanah Air ini.” ucapnya.

Ia menyebut kuliner khas negeri ini begitu nikmat mengundang selera sehingga disukai banyak orang, termasuk wisatawan mancanegara yang datang dari luar negeri.

“Indonesia juga dikenal dengan budaya, dan kearifan lokal yang juga menjadi daya tarik pariwisata negeri ini,” katanya.

Menurutnya, pada masa kini sektor pariwisata tak bisa dipungkiri bisa menjadi andalan untuk Indonesia bangkit.

Adharta pun berpendapat bahwa tak salah jika dunia pendidikan, utamanya perguruan tinggi sudah mendapat materi mengenai pariwisata.

“Kampus misalnya kedokteran tidak salah jika mendapat pendidikan mengenai pariwisata sehingga mahasiswa pun menjadi paham mengenai medical tourism,” terangnya.

Jadi, lanjutnya, semua fakultas dan jurusan yang ada di perguruan tinggi bisa belajar mengenai pariwiata sehingga kelak mencetak sumber daya manusia (SDM) pariwisata Indonesia yang berkelas yang memiliki daya saing yang tinggi dengan negara lain.

Sehingga, lanjutnya, kedepannya pariwisata Indonesia akan semakin berkualitas. (Gabriel Bobby)

Adharta Ongkosaputra Serius Perhatikan Stunting

Ketua Umum Kill Covid-19 Adharta Ongkosaputra mengaku akan memberikan perhatian terhadap stunting di Indonesia.

Hal tersebut ia sampaikan disela-sela perayaan HUT ke-65 di Restoean Angke, Ketapang, Jakarta, Kamis (1/6/2023).

Adharta menjelaskan bahwa dalam waktu dekat akan ikut membantu pemerintah dalam penanganan stunting di Tanah Air.

Menurutnya, stunting perlu mendapat perhatian serius lantaran berkatan dengan kualitas sumber daya manusia Indonesia.

“Anak adalah SDM Indonesia sehingga perlu melakukan sesuatu terhadap stunting sejak dini,” urainya.

Pria kelahiran Alor, Nusa Tenggara Timur ini mengatakan, rencananya penanganan stunting ini akan melibatkan Kill Covid-19 karena selama ini Kill Covid-19 dikenal berhubungan dengan aksi kemanusiaan dan kesehatan.

“Edukasi soal stunting bisa dimulai dari calon suami dan istri yang akan menikah,” ucapnya.

Adharta menambahkan, pentingnya memberikan perhatian serius terhadap stunting agar bisa menghasilkan generasi muda bangsa Indonesia yang berkualitas. (Gabriel Bobby)

Sahabat Adharta Ongkosaputra

Bagi Ketua Umum Kill Covid-19 Adharta Ongkosaputra rupanya sahabat selama imi memiliki makna yang mendalam.

Hal tersebut ia sampaikan disela-sela perayaan hari ulang tahun (HUT) ke-65 Adharta Ongkosaputra di Jakarta, Kamis (1/6/2023).

Pada kesempatan ini, Adharta merayakan bersama istri tercinta, Magdalena Santoso bersama anak, cucu, teman, kolega dan anggota Kill Covid-19.

Adharta tampak sumringah. Ia terlihat bahagia berkumpul bersama. Terlihat pesta perayaan ulang tahun meriah dan penuh suka.

Menurutnya, 65 tahun ulang tahun dirinya semakin memaknai arti sahabat. “Sahabat memberikan kesehatan. Tidak hanya sekadar kesehatan fisik namun sahabat juga merupakan jaringan untuk bisa bisnis, komunitas dan lainnya,” ujarnya.

Pria kelahiran Alor, Nusa Tenggara Timur ini menjelaskan, sahabat juga memberikan dukungan untuk dirinya lantaran Adharta sadar tak mampu melakukan banyak hal sendiri.

“Saya mendoakan sahabat-sahabat hebat saya agar tetap sehat dan terus bersama saya melakukan kegiatan yang berguna untuk orang lain,” tuturnya.

Adharta menambahkan, sahabat juga menjadi penting dalam perjalanan hidupnya karena sahabat memberikan perhatian dalam upaya bersama untuk berbagi dengan sesama. (Gabriel Bobby)

Memahami Makna Natal Ketua Umum Kill Covid-19

PATADaily.id – Arti Natal bagi Ketua Umum Kill Covid-19 Adharta adalah dengan membantu orang lain.

Istinewa

“Arti Natal bagiku, bagimu, bagi siapa saja adalah setiap kali sebuah tangan halus dan lembut terulur untuk membantu yang lain yang menderita dan yang sedang susah. Itulah Natal,” kata Adharta, Ketua Umum Kill Covid-19, Minggu (25/12/2022).

Istimewa

Menurutnya, Natal ada di sekitar kita, di sekitar aku, dan di sekitar kamu. Jadi menurut Adharta memang tidak jauh lantaran ada di sekitar kita.

“Setiap kali seseorang mau dan rela mengesampingkan amarahnya, egoismenya, iri hati dan dendamnya. Dan berusaha untuk memahami orang lain di sekitarnya. Itulah Natal,” tuturnya.

Adharta menyebut bahwa Natal ada dalam komunitas, dalam keluarga, dan dalam persahabatan.

Setiap kali ada orang sahabat yang bisa melupakan perbedaan mereka dan menyadari kalau ada cinta diantara mereka satu sama lain dalam damai sejahtera itulah Natal.

Begitu penjelasan Adharta. Karenanya ia berharap semoga Natal ini membawa kita lebih dekat dengan semangat pemahaman manusia sehingga menjadi lebih dekat dengan berkat perdamaian.

“Sahabatku. Semoga kasih karunia dalam arti Natal, yakhu dalam cinta kasih Allah Bapa, dalam persekutuan Roh Kudus, dalam damai dan sejahtera dan dalam ikatan kekeluargaan kita serta dalam persahabatan kita, maka makna Natal ada disana,” tuturnya. (Gabriel Bobby)

AIR PERMATA

Seorang sahabat
datang tanpa lihat wajah
kadang pergi tidak lihat punggung
Tapi karyanya sangat nyata
Bisikan angin masih bisa terdengar
Karsanya senyap
Sentuhan tangannya
bagai ukiran diatas kanvas
Untuk menolong memberikan warna
Aura setara pelangi
Dalam Cahaya Rona juwita
Air Mengalir
Permata berkilau
Simbol persahabatan
Suara yang damai
bak Bisikan Malaikat
Sudut sudut yang gelappun bisa ku lihat
Karena kilatan
hasratmu
Membuat aku mengenalmu
Berbagai macam Cara Tuhan mencintaiku
Salah satunya mempertemukan Dikau dan Aku
Perjumpaan di kaki gunung itu
Mengajakku mendakinya
Untuk melihat dunia
Semakin indah
Karena ada Cinta Membingkainya

Adharta
Medio April 2021

buat seorang sahabat
disana ada aku
disini ada dikau

Menyapa Hujan

Hai Hujan
Hai Hujan
Mengapa Engkau turun
Saya turun turun
Hai
Sawah Ladang mau tumbuh

Ketika tetes hujan menyentuh Wajah aku
Aku pun bertanya
Mengapa engkau membasahiku
Lihatlah disana anak anak burung Pipit sedang mandi dengan ceria
Disanalah permohonan mereka

Aku Sungguh beruntung
Pertama karena aku punya sahabat
Yang sangat baik
Kedua mereka semua sayang sama aku

Sering kali aku menyapa hujan
Sekali pun kadang itu hujan air mata
Tetapi
Selalu ada jawaban bahwa semua jauh lebih baik
Karena TanpaNya
Aku akan kehilangan

Sahabat ku
Lintas laut
Lintas udara
Walau hanya DOA
Yang ku terima
Saat ini
Itu sudah lebih dari cukup

Tapi Hujan sudah menyapaku
Dan aku menyapa Nya kembali
Semua
Untuk mengairi
Ladang dan sawah
Yang akan
Tumbuh subur

Untuk Semua
Sahabatku
Dia lah yang mempertemukan kita
Dan ketika kusapa Hujan
Sempurna lah persahabatan kita
Yang di ukir dengan tinta emas
Aku dan Dia
Ada bersamamu
Dalam Terima kasih

Ketikan ucapan terima kasih
Buat semua sahabat

1 Juni 2021
Selasa
Pagi pagi subuh

Senandung Rindu


Aku ingin berdiri di kakiku
saat aku lumpuh
aku tidak Mampu
Aku Ingin memeluk dengan tangan
saat aku cacat tanpa lengan
Ada Air Ada Angin
Tapi aku tak bisa bicara
Ada salju ada badai
Tapi aku takut
Jauh pun tak terasa
tapi dekat tak bersentuh
itulah rindu Yang tak pernah pudar
Kuingin kembali kerumah
sambil kumandang
senandung Rindu
aku menanti mu

Adharta
medio April 2020