Hidup itu ibarat undian, dapat senang tetapi tidak dapat juga senang.
Sepulang dari perjalanan bisnis, saya sempat mampir di Singapura untuk mengunjungi klien, teman-teman sekaligus mencari makanan kesenangan Bakuteh di Tanjong Pagar atau di Rangoon Road. Seorang sahabat saya, penginjil dan pendeta, kadang kita kumpul tidak bicara bisnis tetapi berdoa atau sharing tentang kehidupan, baik yang manis-manis maupun yang pahit-pahit. Salah satu sharing sangat menarik adalah tentang hidup. Kata beliau hidup itu harus diperjuangkan, bukan cuma pilihan saja. Sementara ada kawan bilang hidup itu berjudi. Ada kalah ada menang. Saya sendiri tertarik bahwa hidup adalah undian. Tetap senang saat dapat atau tidak dapat.
Sebenarnya seratus persen sih saya tidak setuju, karena menurut hemat saya hidup itu adalah berkat dari Tuhan, oleh karenanya patut disyukuri, sebab kita semua penuh dengan berkat dari Tuhan. Baik itu keberuntungan, kemalangan atau kesulitan sebenanrnya semua sudah diatur oleh-Nya. Kita tinggal mengikuti apa yang telah diatur.
Memang ada yang bilang kalau semua sudah diatur terus mengapa kita harus berjuang dalam hidup? Menurut pendeta itu, yang diatur Tuhan bukan akhir atau hasilnya. Tuhan atur mulai dari awal sampai akhir. Tuhan atur mulai dari kita lahir sampai kita mati, termasuk semua perjuangan hidup. Jadi kalau kita tidak mau berjuang jusru kita melawan takdir kita. Saya bisa mengerti dan maklum bahwa justru di sanalah sumber kebahagiaan manusia yang bijaksana (bandingkan dengan Kitab Amsal).
Dalam kehidupan, kita perlu memperhatikan beberapa hal. Hal utama adalah mengetahui tentang alam, hukum dan keberadaan pengaruh dan fungsinya bagi kehidupan kita. Mengerti bahwa kita berperan dalam dunia. Kita tidak hanya berperan figuran tetapi peran utama. Akhirnya kita tahu bahwa dunia adalah hadiah terbesar Tuhan kepada manusia yang begitu dicintai-Nya.
semenjak kita dilahirkan didunia Tuhan sudah merancang kehidupan kita sebagaimana mestinya. Tuhan juga memberi kita masing-masing talenta sehingga kita memilih untuk mengembangkan talenta tersebut atau membiarkan talenta tersebut padam. Sehingga pada akhirnya nanti kita harus bertanggung jawab atas hidup yang Tuhan berikan kepada kita di dunia ini dan talenta-talenta yang sudah diberikanNya.
Saya setuju dengan artikel ini bahwa Hidup itu ibarat undian, dapat senang tetapi tidak dapat juga senang.. tapi dalam kenyataan nya jika seseorang tidak mendapatkan sesuatu yang diinginkan nya pasti dia tidak akan senang, oleh karena itu kita harus belajar bersyukur atas apa yang telah kita miliki sekarang sehingga kita dapat menerima segala sesuatu yang terjadi dengan hati yang senang selalu.
saya setuju dengan artikel ini karena hidup itu harus diperjuangkan, bukan cuma pilihan saja. Sementara ada kawan bilang hidup itu berjudi. Ada kalah ada menang. Saya sendiri tertarik bahwa hidup adalah undian. Tetap senang saat dapat atau tidak dapat.
kita musti bersyukur kepada tuhan karena kita telah di lahirkan di dunia yg indah ini. kita seharus nya bangga dengan apa yang telah kita miliki sekarang
Saya setuju dengan artikel bahwa Hidup itu ibarat undian.
Sebenarnya yang kurang beruntung, dapat mengubah dirinya dengan cara berusaha. Karena tidak ada yang tidak mungkin bila Tuhan berkehendak. Jangan lupa untuk bersyukur apa yang telah kita miliki, karena semua pemberian dari Tuhan 😀
saya setuju dengan artikel ini hidup ibarat undian
Tuhan pasti telah mengatur semua nya untuk kita namun Tuhan selalu memberi kita pilihan dalam hidup ini. Tinggal bagaimana kita memilih arah hidup kita sendiri 🙂
Memang hidup dan mati kita ditentukan oleh Tuhan. Tuhan tidak hanya memberikan kita sesuatu yang instan, tapi Tuhan memberikan kita pilihan. Kita yang harus memilih. memilih untuk berjuang atau menyerah. kita tidak boleh selamanya berpangku tangan dan berpasrah diri
saya juga setuju dengan artikel yang ada di atas. seluruh hidup kita, kelebihan dan kekurangan itu semua sudah diatur sama tuhan karna dia yang merencanakan dan dia yang membentuk hidup kita. ini semua karena berkah, kita berkah karena masih diberikan kehidupan yang luar biasa sama Tuhan. kita cuma tnggal menjalankan dan berjuang untuk kehidupan kita saja. hidup kita juga seperi undian, kadang menang dan kadang kalah. begitu juga dengan kehidupan manusia , kadang senang dan kadang susah, itu semua sudah diatur sama Tuhan. Tuhan juga mengatur dari kita lahir sampai kita mati. karna hidup kita semuanya di tangan Tuhan. kita cuma perlu berjuang dan pantang menyerah untuk menjalankan hidup kita.
Hidup itu ibarat undian, apa yang akan terjadi didalam hidup kita tak ada satu orang pun yang tahu selain Tuhan. Tetapi, manusia lah yang sulit untuk menerima kenyataan didalam hidup. Kita selalu ingin yang terbaik dalam hidup. Padahal dunia itu selalu berputar, kadang kita bahagia, kadang kita sedih. Itulah yang menarik dalam hidup. Membuat kita selalu berusaha terus dan terus agar mendapat jalan yang lebih baik. Rencana Tuhan tidak ada yang tahu, dia sudah mengatur jalan hidup kita. Takdir memang tidak bisa kita tolak, namun janganlah kita lari dari kenyataan, Teruslah berjalan maju, berjuang ke arah yang lebih baik. Percaya Tuhan beserta kita selamanya.
saya setuji bahwa dunia adalah hadiah besar dr Tuhan, di dalam dunia ada kesenangan, pertemanan, kasih, tawa tapi juga ada airmata dan emosi. Semua kita rasakan dan semakin hari semakin sadar betapa Tuhan sangat baik dan terus menyertai langkah kita, tidak akan kekurangan kita di setiap langkah kita, jika ada kesusahan dan beban di hidup kita itu adalah salah satu cara Tuhan untuk menunjukan betapa sayang dan kuasa nya Dia. Asalkan kita percaya dan berdoa pada Nya dia akan terus memudahkan alur hidup kita dengan rencananya yg indah.
saya sangat suka kata kata di artikel bapak “Hidup itu ibarat kita memasang undian, dapat kita senang tidak dapat juga senang tetapi kita harus berusaha. Kalau kita menabur baru bisa kita menuai.” dan “seluruh hidup kita, kelebihan dan kekurangan itu semua sudah diatur sama tuhan karna dia yang merencanakan dan dia yang membentuk hidup kita. ini semua karena berkah, kita berkah karena masih diberikan kehidupan yang luar biasa sama Tuhan”. Tetapi, manusia sulit untuk menerima kenyataan didalam hidup. Kita selalu ingin yang terbaik, manusia selalu ingin bahagia dalam hidupnya. Tuhan pasti telah mengatur semua nya untuk kita, kita tidak boleh mengeluh apa yang diberikan oleh tuhan, apa yang diberikan oleh tuhan kita harus mensyukurinya dan bila apa yang diberikan oleh tuhan kurang kita harus berusaha mencapai apa yang kita mau. asalkan juga harus sering berdoa.
hidup bagaikan undian,saya rasa hidup kita lebih dari undian. Terkadang orang yang mengikuti undian yang menang pasti lah ia bahagia tapi jika tidak menang, mungkin ia tidak merasakan kekecewaan yang mendalam tetapi di balik itu masih terselip sedikit rasa penyesalan dan selalu bertanya-tanya ‘mengapa saya tidak menang ?’ . seharus nya hidup kita tidak seperti undian yang hanya bersyukur dan berterima kasih saat menang undian tersebut tapi jika kalah pasti kita tidak akan mengucap syukur malah bergumam dalam hati sendiri. Hidup yang kita jalani harus lah kita syukuri selalu baik dalam keadaan senang dan maupun dalam keadaan susah. Kita harus selalu berusaha terus jika mau mencapai suatu tujuan dan apapun hasil nya kita harus tetap mengucap syukur pada Tuhan yang telah memberikan kita hidup.
saya sangat setuju dengan artikel di atas yang mengatakan bahwa hidup ibarat undian karena hidup harus di perjuangkan bukan sekedar pilihan saja.atau hidup itu ibarat judi.tetap senang saat menang atau kalah,kalau dapat atau tidak harus tetap berusaha.dan apapun hasilnya kita harus tetap bersyukur pada tuhan yang telah memberikan kita hidup.
Saya setuju dengan artikel diatas, hidup ibarat undian. Tidak ada yang tahu kita akan mendapat undian yang baik atau buruk. Namun, seperti yang di atas, dapat senang tidak dapat juga harus senang. Jika dapat, itu memang rejeki kita, kalau tidak , memang bukan rejeki namun kita tetap harus bersyukur atas yang diberikan Tuhan kepada kita. Dalam hidup ini tidak selamanya kita akan mendapat kan keberuntungan, suatu saat pasti akan dapat kemalangan. Seperti kata artikel di atas yang diatur Tuhan bukan akhir atau hasilnya. Tuhan atur mulai dari awal sampai akhir. Tuhan atur mulai dari kita lahir sampai kita mati, termasuk semua perjuangan hidup. Jadi kalau kita tidak mau berjuang justru kita melawan takdir kita. Dalam hidup ini kita lah yang mengatur hidup kita, ingin jadi orang sukses atau gagal. Jika kita lahir dengan kurang beruntung itu memang takdir, namun jika kita tetap menjadi orang yang kurang beruntung selamanya itu adalah salah kita, karena kita tidak memperjuangkan hidup kita kearah yang lebih baik
Menurut saya hidup adalah satu keberuntungan semua yang hidup di dunia ini adalah keberuntungan. Beruntung Tuhan mengizinkan kita lahir, beruntung Tuhan memberikan orang tua, beruntung Tuhan memberikan kita makan, beruntung Tuhan memberikan kita nafas yang bisa kita hirup sesuka hati dan masih banyak beruntung dari Tuhan yang tak mampu saya sebutkan. Maka dari itu Tuhan memberikan beribu-ribu cinta-Nya pada semua mahkluk yang ada di permukaan bumi ini.
Hidup itu adalah undian, begitulah yang disampaikan dalam artikel diatas.
Suatu kata yang terdiri dari 4 huruf tetapi mempunyai arti yang sangat mendalam. Kita hanyalah manusia biasa ciptaan Tuhan, hidup dan mati kita ditentukan oleh Tuhan, kita tidak tau kapan kita mati dan sampai berapa lama kita akan hidup, sama halnya dengan mengambil undian, kita tidak dapat memprediksi apakah undian yang kita ambil tersebut beruntung atau tidak. Jadi pada intinya janganlah kita selalu terobsesi untuk mendapatkan undian yang lebih lebih dan lebih bagus dari yang telah kita dapat, karena hidup manusia semuanya sudah direncanakan dengan indah oleh Tuhan sang penolong dan juru selamat kita..
saya setuju dengan artikel di atas Tuhan sudah mengatur kehidupan kita dari awal sampai akhir dan semua dia serahkan kepada kita tergantung kita yang menjalaninya seturut kehendakNya atau berlawanan dengan kehendakNya. hidup kita sama seperti undian kadang kita memenangkan undian tersebut kadang kita kalah, memenangkan dalam artian kita mengikuti kehendak Tuhan dan mendapat yang terbaik dariNya kalah berarti kita menjauh dariNya dan tidak sesuai dengan apa yang tuhan kehendaki untuk kita.
Hidup memang ibarat undian.Jika kita dapat yang bagus , bersukacitalah , akan tetapi bila kita dapat yang jelek , disyukurin saja . Apa yang kita petik sekarang , itu merupakan hasil dari perbuatan yang kita tanam di masa kehidupan yang lalu 🙂 Hidup kita sudah diatur dengan adil oleh Tuhan.
memang benar hidup itu harus diperjuangkan karena hidup hanya sekali. dimana pun kita berada, kondisi apapun Tuhan selalu berada di samping kita untuk selalu melindungi kita. Tuhan tidak pernah membedakan-bedakan umat-Nya Tuhan menganggap ciptan-Nya adalah sama. maka dari itu kita harus mensyukuri apa yang terjadi baik senang maupun sedih karena Tuhan tidak akan meninggalkan kita sendiri. dalam kehidupan pasti mempunyai hal yang negatif, orang yang melakukan hal yang negatif maka akan menikmati hasilnya sendiri. Tuhan maha adil jika ada yang melakukan hal yang negatif maka akan diberi buah yang negatif begitu juga sebaliknya. seperti orang yang mempunyai fisik yang tidak sempurna tetapi Tuhan memberikan kelebihan agar kita mempunyai semangat untuk menjalani kehidupan. dibalik ada masalah pasti ada jalan keluar menuju kebahagiaan.
hidup manusia bisa diibaratkan seperti undian, trkadang kita akan beruntung tetapi ada saatnya kita tidak akan mendapatkan, tetapi mengenai hidup adalah perjudia saya tidak setuju karena mengarah ke negatif. perjuangan hidup sangat diperlukan untuk kelangsungan hidup kita. saat berjuang, kita harus menaruh pengharapan kepada Tuhan supaya apa yang kita perjuangkan ini tidak sia-sia pada akhirnya dan berbuah manis ..
God Bless Us 🙂
Setuju dengan artikel ini , bahwa hidup itu selalu di putar , terkadang kita mendapoatkan susah , terkadang juga kita mendapatkan senang , terkadang juga mendapatkan sedih , itulah hidup , tidak ada yang selalu senang terus , sedih terus , susah terus dalam hidupnya , itu tidak ada , semua berputar seperti roda yang jika diputar disetiap sisinya pasti merasakan hal yang sama . Semua memang sudah direncanakan Tuhan dalam hidup ini. Kita hanya bisa berdoa jika ingin hidup sejahtera selalu. 🙂
menurut saya kehidupan memang seperti sebuah undian,apa hal yang kita pilih dapat memberi kita peluang untuk hidup lebih baik atau lebih parah dari keadaan kita saat ini.sama seperti undian kita memiliki peluang untuk menang atau kalah
undian sih kalo menurut pandangan saya itu sebuah untung2an, karena yang ikut undian bukan hanya diri kita saja tapi banyak orang lain yang ikut, dan yang hanya dapat hadiah dari undian tersebut hanyalah beberapa orang saja.
Undian merupakan perumpamaan hidup, jika kamu mendapat yang baik hari ini, kamu senang, tidak mendapat juga harus senang, karena masih ada hari esok.
Hidup harus diperjuangkan perumpamaan hidup seseorang yang mengalami banyak kekecewaan tapi orang itu tidak putus asa.
Hidup seperti berjudi perumpamaan seperti setiap hari harus memilih, jika salah memilih akan rugi.
saya sangat setuju dengan pernyataan diatas karena kita tidak bisa menebak kehidupan kita yang kadang susah, sedih, senang, untung dan rugi. tapi kalau kita tidak merasakan semua itu hidup kita terasa datar dan tidak tahu rasa senang, sedih, dll. makana kita harus bersyukur kepada tuhan dia menciptakan hari kita dengan berbagai cerita kehidupan
saya setuju dalam hal ini..menurut saya memang terkadang mengucap rasa SYUKUR itu sangat sulit apalagi ketika kita dalam posisi dalam masalah..
Kehidupan memang dapat diumpamakan sebagai undian. Dalam kehidupan ini, kita tidak selalu mendapatkan hal yang buruk. Kita bisa mendapatkan hal yang baik, sesuai keberuntungan kita. Begitu juga sebaliknya. Kita harus berjuang dalam hidup dan berharap kepada Tuhan selama kita berusaha, agar kita mendapatkan kebahagiaan.
undian jika di artikan dalam suatu permainan adalah suatu yang sangat menyenangkan, karena setiap undian membutuhkan cara berfikir manusia untuk menentukan pilihan yang akan kita pilih dalam suatu undian.
Hidup ini memang harusnya seperti undian, bahwa kita harus senang dalam keadaan apa pun karena kita hanya mendapatkan kehidupan secara gratis. Sama seperti saat kita menabung di bank, dan mendapatkan nomor undian berhadiah mobil, dari mendapatkan undiannya saja kita sudah senang, apalagi mendapatkan mobilnya. Hal tersebut cerminan dari kehidupan kita, kita harus berusaha keras terlebih dahulu untuk menabung agar bisa mendapatkan undian. Lalu mengenai kehidupan kita telah diatur oleh Tuhan memang itu benar, dan jika kita tidak berjuang untuk berusaha, disitulah kita melawan takdir hidup kita yang sebenarnya.
Kita bukan hanya berperan sebagai figuran tetapi peran utama, semuanya sudah diatur didalam sekenario-Nya saat sebelum kita dilahirkan,
kita perlu pernyertaan-Nya dalam perjalanan hidup agar kita dapat mengerti apa yang telah Ia tentukan dan rancangkan kepada kita.
Hidup itu penuh pilihan. Pilihan apa yang kita ambil, kita harus mensyukurinya dan menerima apa yang terjadi atas pilihan yang telah kita ambil. Walaupun pilihan yang kita ambil tidak berjalan dengan mulus maka kita harus tetap senang dan bersyukur. Menurut saya, inilah yang ingin dijelaskan dari kata “Hidup itu undian, dapat dan tidak dapat tetap senang.”
saya setuju dengan artikel diatas karena hidup itu seperti undian kadang kala dapat kita senang tidak dapat juga senang tetapi kita harus berusaha. Kalau kita menabur baru bisa kita menuai. dengan ini kita bisa mengerti arti hidup dan kita harus selalu bersyukur pada yang telah Tuhan berikan kepada semua manusia karena Tuhan telah mempersiapkan segala sesuatu nya untuk kita dalam kehidupan kita di kemudian hari (masa depan).
hidup adalah sebuah pertandingan karena didalam setiap kehidupan kita diberikan setiap pilihan dimana pilihan yang kita pilih akan membawa kita dalam kemenangan / kegagalan.
jikalau seseorang meninggal banyak yang mengambil ayat dari 2 timotius 4 : 7.
seperti kata-kata di atas,hidup sepeti undian,kadang menang kadang kalah,kadang senang kadang tidak,kadang bahagia kadang sedih
Hidup seperti undian dimana ada kegagalan, ada keberhasilan, ada kesenangan dan ada kesedihan. Keempat hal tersebut menjadi satu cakupan dalam menentukan pilihan masing-masing. Hidup manusia tidak mulus jalannya pasti ada hambatan dan rintangan. Berusaha adalah satu kunci untuk menentukan semuanya
Menurut saya, “Kehidupan ibarat seperti Jalanan, Walaupun sudah di aspal berkali kali pasti akan berlubang juga”. Sama halnya dengan kehidupan. Setiap seseorang dalam hidup pasti mempunyai yang namanya kegagalan, hambatan, masalah dan sebagainya. Setiap orang pasti bisa menyelesaikan masalahnya, karena Tuhan menciptakan masalah untuk menguji kemampuan orang tersebut. Tuhan mempunyai cara tersendiri untuk menyelesaikannya masalah, namun Dia membiarkan anda untuk menyelesaikannya. BisaKah, dapatkah, dan Sanggupkah anda mempertanggung jawabkan untuk menyelesaikan masalah tersebut 🙂
hidup adalh sebuah undian. dan itu hanyalah tebak tebakan saja. bila kita beruntung,,berarti kita bisa merasakan bahagia. sya sangat setuju dengan artikel ini. itu berarti kita harus tetap berjuang agar bisa merasakan baagia.
hidup kita sudah diatur dariNya dari keberuntungan kesialan , dll tetapi Tuhan lebih senang ketika melihat umatNya berusaha. jadi kerjakan apa yang sudah menjadi bagianmu dan yang tidak dapat engkau lakukan andalkan Tuhan.
Saya setuju bahwa hidup itu ibarat undian.Di dalam kehidupan kita pasti pernah merasakan kalah/menang,sedih/senang dan lain-lain.Perasaan tersebut bagaikan undian,jika kita dapat undian tersebut maka kita akan senang begitupun sebaliknya,jika kita tidak menang dalam undian maka kita akan sedih.Kita harus bersyukur kepada Tuhan apapun yang telah kita dapat.
hidup kita seperti undian, ketika kita berhasil maka syukurlah dan terus meningkatkan lagi, seandainya kita gagal akan seperti game angry bird ada beberapa ekor babi tertawa di belakang kita.
hidup bisa di bilang seperti undian karena terkadang kita bisa merasakan kesenangan , kegembiraan dan terkadang kita bisa merasakan hal sebaliknya . tetapi undian tidak berlaku penuh dalam hidup kita , karena hidup kita sudah direncanakan TUHAN sebelum kita muncul di dunia dan mungkin dalam kandungan ibu .
Kalau kita menabur baru bisa kita menuai. jadi apa yang kita tabur, itulah yang kita tuai. jika hal baik yg kita tabur, maka kita juga akan menuai kebaikan begitu juga sebaliknya. kita harus bersyukur kepada tuhan karena sampai sekarang masih diberi hidup. Tuhan atur mulai dari kita lahir sampai kita mati, termasuk semua perjuangan hidup. Jadi kalau kita tidak mau berjuang jusru kita melawan takdir kita.
seperti undian, dapat senang, tidak dapat tetap bersyukur. harusnya setiap orang seperti itu
kebanyakan orang ketika tidak mendapat undian atau sedang mendapat masalah, malah bersungut sungut dan terkadang menyalahkan Tuhan. padahal itu akibat perbuatannya sendiri
Banyak orang berkata bahwa hidup itu seperti undian , karena hidup itu tidak selalu beruntung mendapatkannya terkadang beruntung. Hidup ini penuh mesteri karena semua orang tidak tau apa yang terjadi hari ini dan esok hari. Hidup pun semua orang tidak tau kapan mereka lahir dan meninggal. hidup kita hanya di tangan Tuhan karena dia lah yang menciptakan kita, dan merencanakan sedemikian rupa untuk kita.
hidup itu seperti undian apa yang kita ambil tanpa kita tahau didalamnya berisi apa .
kita harus bisa memikirkan jalan yang telah kita ambil kedepannya
Hidup itu ibarat kita memasang undian, dapat kita senang tidak dapat juga senang tetapi kita harus berusaha. Kalau kita menabur baru bisa kita menuai
apa yang kita tanam itulah yang akan kita tuai. sesuai dengan pepatah tersebut, orang yang berusaha keras maka akan mendapatkan imbalan yang setimpal dan sebaliknya. maka hidup seseorang boleh dibilang bagai undian, semakin kita bekerja keras maka mendapatkan undian keberuntungan semakin besar. sedangkan sebaliknya orang yang tidak melakukan apa-apa maka undian akan keberuntungan dirinya akan semakin tipis dan mendekati kesengsaraan.
Memang hidup dan mati kita ditentukan oleh Tuhan. Tuhan tidak hanya memberikan kita sesuatu yang instan, tapi Tuhan memberikan kita pilihan. Kita yang harus memilih. memilih untuk berjuang atau menyerah. kita tidak boleh selamanya berpangku tangan dan berpasrah diri
Hidup itu seperti undian atau kocokan itu. Tidak ada yang tau siapa yang akan keluar namanya. Selain Tuhan yang menjadi Penciptanya. Waktu pun tidak ada yang bisa menebak, hanya menunggu dan mempersiapkan diri menyambut panggilan Illahi. Ya, hidup seperti itu, kapan pun dan dimana pun kita akhirnya dipanggil oleh Sang Pencipta, kita harus siap dengan segala sesuatu yang harus dipertanggungjawabkan. Waktu menunggu untuk penantian itu pun harus kita isi dengan kegiatan yang bisa selalu memuliakanNya sehingga ketika akhirnya kita diminta untuk mempertanggungjawabkan apa yang telah kita lakukan, kita siap.