Setiap pekerjaan yang kita lakukan memerlukan feed back atau umpan balik supaya kita mengenal apa yang kita kerjakan.
Bersama beberapa teman konsultan di bidang managemen dan pengembangan usaha, kami makan malam bersama di sebuah hotel bintang lima di Jakarta. Beberapa dari mereka adalah tokoh-tokoh di bidang managemen, sambil menikmati santapan malam kami berbincang-bincang mengenai profesi kami masing masing. Kami juga bercerita mengenai kenangan masa lalu. Satu di antara kami adalah seorang Bule dari Australia, Steve salah satu pakar Golf juga. Dia mengatakan sering kali kita menempatkan feed back seperti halnya laporan. Jangan sampai feed back statusnya diabaikan kalau perlu dibaca atau di buang di sampah. Kalau terjadi hal ini, maka departemen HRD buru-buru diganti saja, karena inilah justru awal kejatuhan sebuah perusahaan! Bahkan Steve menambahkan bahwa hanya orang yang tidak mengerti management yang tidak menghargai laporan atau feed back.
Saya berpikir ada benarnya juga. Berbeda dengan di Amerika dan Eropa, Australia bahkan di Cina. Laporan pekerjaan atau feed back itu nilainya lebih besar dari pekerjaan itu sendiri. Di Beijing untuk Sing Hua Enterprises, sebuah perusahaan tukang jahit dengan 10 karyawan mendapat hadiah RMB 1,000,000 dari pemerintah dalam lomba membuat laporan feed back. Sedemikian pentingnya hasil laporan kerja sampai pemerintah turun tangan untuk membantu pengusaha terutama pengusaha kecil.
Menghormati hasil kerja menjadi tradisi di Cina dan hasilnya luar biasa.
Memang dengan menghormati apa yang kita kerjakan tentu akan menambah nilai pertanggungjawaban kita terhadap apa yang kita kerjakan.
Saya mencoba menerapkan sistim pelaporan di perusahaan saya, tapi saya yakin sebagian staf saya dalam hatinya bilang saya mengada-ada cenderung melecehkan tingginya nilai laporan.
Laporan atau feed back tertinggi di dunia dari hasil karya Yesus Kristus dan para murid-murid-Nya adalah INJIL. Sesungguhnya apapun yang kita kerjakan dan hasilnya dinikmati, berguna bagi kita, berguna bagi sesama, bangsa dan negara jika kita tuliskan maka hal ini juga sama dengan khabar gembira atau Injil itu sendiri. Barang siapa menghargai setiap hasil karya seseorang dia sudah menghargai Karya Tuhan sendiri.
Jadi, setiap kali mewartakan Kabar Gembira karya keselamatan, kita sudah turut menyelamatkan dunia. Sekecil apapun kabar gembira yang disampaikan, tetapi menggembirakan atau menyenangkan hati sahabat, ini sudah menjadi ibadah yang menuntun kita dalam keselamatan.
Damai bersamamu selama Pekan Suci.

sesuatu yang kita kerjakan pasti berguna untuk kita,tetapi tanpa mempelajari feedback yang ada kita tidak bisa mengetahui apa yang sedang kita kerjakan, tidak mengetahui mengenai inti dan makna yg sdh kita kerjakan.
setuju! dengan pernyataan diatas dimana apa yang kita tabur itu juga yang akan kita tuai di kemudian hari. konsep tersebut juga jadi konsep karma.
Feed back atau umpan balik merupakan hal penting bagi seseorang.Saat seseorang menerima feed back berbagai laporan tentang koreksi diri terdapat didalamnya. Begitu juga sebaiknya feed back itu di lampirkan di setiap aspek kehidupan kita. Setidaknya terdapat cara bercermin pribadi atas apa yang telah kita kerjakan. Dengan demikian maka hasilnya kedepan akan lebih baik. sekain sharing saya kiranya bermanfaat. GBU
setiap pekerjaan harus adanya feed back atau umpan balik agar pekerjaan yang kita lakukan dapat mencapai tujuan akhir yang memuaskan….
Saya setuju dengan adanya feedback karena dapat menunjang hasil kerja orang itu sendiri.
Setiap pekerjaan yang kita lakukan memerlukan feed back atau umpan balik supaya kita mengenal apa yang kita kerjakan
feed back itu memang perlu karena kita akan mengetahui apa saja yang telah kita lakukan sebelumnya dan perencanaan selanjutnya
Injil Kristus memang merupakan hasil yang luar biasa dan dasar ajaran kebaikan bagi tiap manusia agar dapat menuju ke rumah Bapa. Injil selalu berhubungan dari diri Kristus yang berjuang untuk mewartakan kabar kebenaran walaupun banyak penentangan yang terjadi terhadap itu. Mendapat feed back itu membutuhkan usaha begitu juga Kristus yang telah melakukannya dengan luar biasa sehingga muncul lah injil di kehidupan sekarang.
Ya benar…
kita harus mewartakan Injil kepada Dunia…
itu bukan sekedar Feedback, melainkan Amanat yang Agung yang dipesankan Yesus sebelum Ia naik ke Sorga.
Bukan hanya kesebelas Para Rasul saja yang dipesankan untuk memberitakan Injil, tapi kepada semua orang yang percaya kepada Yesus, harus terus-menerus mewartakan Injil ini.. Kabar gembira bahwa Yesus telah bangkit, telah ke Sorga, telah mengutus Roh Kudus yang bekerja secara nyata dan sesuai yang tertulis didalam Firman :)dan yang sanggup menyelamatkan manusia dari kebinasaan 🙂
Guru saya, Rev.Kim Ki Dong, pernah mengajarkan bahwa Injil itu seperti baseball.. artinya ketika dapat bola harus langsung lari dan di oper..akan menjadi yang gagal ketika sudah dapat bola tapi diam ditempat.. kasih karunia karena injil yang sudah kita terima dan menyelamatkan roh jiwa kita, harus segera kita bagikan kepada mereka yang belum mengenalNya,,,
itulah tugas kita sebagai saksi Yesus. 🙂
Amin
Saya setuju dengan artikel tersebut, setiap orang perlu orang lain untuk memberikan masukan akan dirinya. Feed back membuat orang tersebut menyadari apa yang orang lain lihat yang mungkin berbeda pandangan dengan diri kita sendiri. Feedback ada untuk menegur untuk menjadi lebih baik lagi, sebagai orang yang mau belajar, sebaiknya kita menjadikannya untuk menjadi seseorang yang lebih baik lagi.
ketika sebuah pekerjaan mendapatkan feedback dari atasan, maka pekerja yang mengerjakan pekerjaan itu pastinya akan merasa dia tidak sia-sia mengerjakan pekerjaan tersebut bagaimanapun bentuk pekerjaan itu, tapi ketika feed back yang didapatkan cuek, acuh dan tidak peduli lama kelamaan tidak akan ada satu orang pun yang mau bekerja dengan kita
Feed back sangat diperlukan setiap orang.. Karena dengan adanya feed back, mereka dapat mengetahui apa yang salah atau benar dari mereka sehingga mereka dapat mempertahankannya dan memperbaiki yang salah..
yap setiap pekerjaan harus adanya feed back atau umpan balik agar pekerjaan yang kita lakukan dapat mencapai tujuan yang memuaskan dsan juga mendapatkan evaluasi sehingga memotivasi kita
ya sangat setuju dengan artikel ini dengan melakukan feed back kita tau apa saja kekurangan yang kita miliki dalam perkerjaan dan kita akan melakukannya lebih baik lagi sehingga pekerjaan akan menjadi lebih baik lagi
Feed back merupakan timbal balik terhadap apa yg telah kita laakukan terhadap orang lain dan sosial. menurut saya, feed back sangat dibutuhkan untuk mengetahui reaksi orang lain, dan kita gunakan sebagai evaluasi diri kita agar bisa menjadi hal yg lebih baik lagi. selain untuk mengevaluasi kegiatan yg kita lakukan, bisa dapat menjadi motivasi kita untuk mencapai hal yg lebih baik dari sebelumnya.
feedback sangat penting dalam pengembangan diri seseorang. Jika kita terus diberi feedback atau masukan-masukan yang positif maupun negatif , kita bisa berkembang terus tanpa batas.
Feed back sangat penting pada setiap sesuatu yang kita lakukan ,setiap pekerjaan yang kita lakukan akan sia- sia apa bila kita tidak melakuan feed back atau umpan balik .
feedback memang merupakan hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari, apalagi dalam hal berkomunikasi dan pekerjaan. melakukan suatu pekerjaan pastinya ingin mendapatkan feed back yang positif, bagaimana laporan tentang kegiatan hasil kerja. INJIL merupakan feedback yang paling besar, saya setuju akan hal itu.
Saya rasa feed back(umpan balik) diperlukan oleh setiap elemen baik individu maupun kelompok. Dengan adanya feed back kita dapat melakukan koreksi maupun melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda agar lebih mendapat banyak referensi mengenai tindakan yang kita lakukan.
01PA2-Ivan Hermawan
Feedback merupakan hal yang penting dalam pekerjaan karena dengan adanya feedback kita akan lebih memahami apa yang sebenarnya dibutuhkan atau dituntut dari pekerjaan kita yang pada akhirnya dapat mengefisienkan pekerjaan yang kita lakukan.
setiap orang pastinya mengharapkan feed back dari hal yang telah dilakukan nya, dengan adanya feed back baik itu yang baik maupun yang buruk diharapkan feed back tersebut dapat memotivasi tindakan seseorang.
Adanya feedback membuat kita mendapat pencerahan tentang hasil kerja kita guna memperbaiki kekurangan kita untuk kedepannya.
Feed back yang baik adalah feed back yang dapat membangun.
Masih banyak orang yang memberikan feed back tanpa saran yang jelas, sehingga berkesan hanya ingin merendahkan.
Feedback / umpan balik diperlukan dari setiap apa yang kita lakukan, hal ini dapat menunjukan apakah yang kita lakukan itu sesuai / baik menurut orang lain?? Feedback juga dapat menjadi sarana kita belajar hal baru dan juga memperbaiki diri kita.. dengan feedback, kita dapat mengetahui apa yang baik dan pantas untuk kita lakukan agar sesuai dengan kehidupan di masyarakat luas…
FATHUBILLAH 1701360601
Feedback yang kita butuhkan yaitu feedback yang jujur, apa adanya dan tersusun rapi. Jadi, kekurangan kita dalam sebuah pekerjaan bisa dilihat oleh atasan agar kita tidak melakukannya lagi. Sama saja dengan hal agama, selalu lah ingat Tuhan agar kita terhindar dari perbuatan-perbuatan salah
Feedback itu bernilai bagus di mata saya, karena feedback kalau di pandangan pekerjaan adalah bagaimana orang lain atau konsumen menilai usaha atau produk kita, dan hal ini menguntungkan bagi perusahaan untuk berkembang kedepannya
dengan adanya feedback maka akan sangat bermanfaaat bagi kita. karena kita akan mengetahui sejauh mana hal yang telah kita kerjakan dari sudut pandang orang lain. dengan begitu maka kita dapat memperbaiki diri dan meng-improve hal yang kita kerjakan
tidak bisa dipungkiri pasti setiap manusia membutuhkan feedback apa yg dia sudah kerjakan