Oleh : Adharta
Kandidat no 1
Calon ketua umum alumni universitas Prasetiya Mulya
2025 – 2029
Serie ke 10
Salam damai sejahtera
Buat seluruh Alumni Universitas Prasetiya Mulya
Dalam beberapa bulan terakhir saya bersama tim kesehatan dunia WHO terus berdiskusi masalah kesehatan khususnya dalam kondisi dunia yang sedang panas
Namun di sela sela kesibukan tersebut saya mencalonkan diri menjadi ketua umum alumni universitas Prasetiya Mulya
2025 – 2029
Dalam kesempatan ini saya tetap mau menyampaikan
Doa yang dilantunkan pula untuk seluruh Dunia
Sahabat Alumni universitas Prasetiya Mulya yang saya Cintai
Dunia sedang tidak baik-baik saja.
Kita hidup di tengah kabar duka dari berbagai belahan bum
Perang masih membakar tanah Iran dan Israel.
Perseteruan Rusia dan Ukraina belum menunjukkan tanda-tanda akhir.
Ketegangan antar bangsa menciptakan ketakutan kolektif.
Dan kita bertanya…
apa yang sebenarnya dicari oleh manusia?
Apakah kemenangan? Apakah kekuasaan? Ataukah hanya ego yang dibiarkan tumbuh tanpa kendali?

Untunglah, belum semua senjata sempurna diciptakan.
Nuklir masih dalam perbincangan.
Tapi senjata kimia yang lebih senyap, lebih mematikan
mengintai dari balik layar.
Tanpa suara, tanpa ledakan, namun mampu meluluhlantakkan kehidupan manusia seluruh dunia
Dan akhirnya dunia akan di tinggalkan sunyi sepi sendiri tanpa penghuni
Di tengah dunia yang menggelap ini, kita
alumni Universitas Prasetiya Mulya
mungkin hanyalah bagai sebutir pasir di tepi pantai.
Namun sebutir pasir pun dapat menyerap panas, menopang langkah,
dan menjadi bagian penting dalam membangun pantai harapan.
Kita bukan sekadar lulusan dari lembaga pendidikan tinggi.
Kita adalah manusia dengan visi.
Pemimpin di dunia usaha.
Pelayan di tengah masyarakat.
Penggerak perubahan dengan nilai-nilai kemanusiaan.
Mari kita jadikan keilmuan dan jaringan kita sebagai alat untuk menciptakan damai:
Damai dalam bisnis, melalui etika dan keadilan.
Damai dalam masyarakat, melalui empati dan keterlibatan sosial.
Damai dalam kepemimpinan, melalui keteladanan dan tanggung jawab.
Kita tidak akan menghentikan perang dunia. Tapi kita bisa mencegah perang dalam hati.
Dan itulah awal dari segala perdamaian.
Doa Damai untuk Keluarga Alumni universitas Prasetiya Mulya
Ya Tuhan yang Maha Pengasih dan Penyayang,
Kami datang bersimpuh, memohon dalam kesadaran akan dunia yang penuh luka.
Berikanlah damai dalam hati kami,
agar kami tidak terjebak dalam kebencian, dendam, dan ambisi kosong.
Lindungilah seluruh keluarga besar alumni Universitas Prasetiya Mulya:
Anugerahkan kesehatan yang menyeluruh, lahir dan batin.
Berikan kekuatan untuk menghadapi tantangan hidup dengan ketabahan.
Limpahkan kesuksesan yang penuh berkah dalam usaha, pekerjaan, dan kehidupan pribadi.
Satukan kami dalam semangat kasih dan kerja sama.
Arahkan langkah kami untuk menjadi agen kebaikan,
walau sekecil apapun peran yang kami miliki di dunia ini.
Jadikan kami pembawa damai, pemelihara harapan, dan pembangun masa depan yang lebih baik.
Amin
Adharta
Jakarta
Sabtu
21 Juni 2025
Www.adharta.com

