Rabu Malam Dingin di Queen Victoria Market

oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS

Malam yang sahdu indah sekali
suhu nyaris menyentuh titik beku.

Angin menusuk tulang, napas beruap seperti asap, namun langkah kaki tetap mantap menembus udara dingin kota Melbourne.

Queen Victoria Market
ikon hidup kota ini telah menunggu dengan riuh, hangat, dan menggoda.

Di tengah suasana yang nyaris beku, pasar ini justru menyala.

Wangi roti panggang dan kopi segar mengambang di udara, bercampur aroma daging asap, keju lembut, dan rempah-rempah dari berbagai belahan dunia.

Suara penjual memanggil pelanggan, musik jalanan dari ujung gang, dan tawa pengunjung menciptakan simfoni tersendiri
Sebuah orkestra kehidupan.
Ada atraksi banyak menarik
Khususnya anak anak kecil.

Di satu sisi, kalkun panggang ala Turki tersaji menggoda dengan kulit renyah keemasan.
Ada Turkish delight macam macam

Tak jauh dari situ, baguette segar dari Prancis berjejer rapih dengan mentega asin yang lembut. Keju Swiss dengan rasa dalam yang memanjakan lidah; chorizo dan Nacos
Spanyol yang hangat dan pedas; hingga stroopwafel
Poffertjess
Belanda yang manis dan lengket di tangan semua berkumpul di bawah satu atap, seolah dunia tengah berpesta.

Pasar ini bukan sekadar tempat berjualan.

Ia adalah panggung di mana budaya, rasa, dan sejarah bertemu dalam semangkuk sup
Mangkoknya dari Roti sejenis Cupa soup
hangat dan secangkir cokelat panas. Para pedagang di sini bukan sekadar penjual mereka adalah penjaga tradisi, pembawa kisah dari tanah kelahiran yang jauh.

Saya berdiri sejenak di tengah keramaian, membiarkan dingin menggigit pipi, sementara kehangatan rasa dan suasana mengalir ke hati.

Queen Victoria Market adalah bukti bahwa di dunia yang semakin seragam, masih ada tempat di mana keberagaman dirayakan, bukan dihilangkan.

Ketika Malam makin larut
Nada makin Turun di Queen Victoria Market

Saat senja mulai menghapus cahaya langit, pasar ini tidak lantas sunyi justru berubah rupa.
Malah tambah ramai pengunjung menikmati makan malam bersama keluarga
Lampu-lampu kuning keemasan menyala, menari lembut di atas tenda-tenda yang masih terbuka.

Udara malam yang dingin seperti diberi selimut oleh wangi makanan hangat dan aroma manis dari gerai minuman berempah.
Nah ada Api Api kehangatan mengelilingi.

Musisi jalanan memainkan lagu jazz klasik dengan saxophone, di sudut sudut stand
menciptakan suasana seperti film-film romantis Eropa. Pasangan muda berpegangan tangan sambil menyeruput anggur panas mulled wine dan anak-anak tertawa menikmati marshmallow panggang dari sudut food truck yang terang-benderang.

Langit Melbourne di bulan Juli begitu jernih malam ini. Bintang-bintang menggantung di atas langit kota, sementara suara pasar masih hidup, seperti menolak untuk tidur. Ada sesuatu yang ajaib tentang Queen Victoria Market di malam hari semacam rasa nostalgia dari masa lalu, bercampur semangat modern dari kota yang tak pernah kehilangan denyut hidupnya.

Saya menutup malam itu dengan sepotong pai Lobster daging panggang hangat dan segelas es jeruk sambil duduk di bangku kayu tua sambil menatap kerlap-kerlip lampu dan manusia yang lalu lalang. Di balik dinginnya malam, saya menemukan kehangatan yang tak bisa dijelaskan hanya bisa dirasakan.

Saya merenung
Disisi lain Dunia manusia masih bereprang untuk mempertahankan pendapat dan hatga diri Bangsa dan Negara
Beruntung sekali negara Australia masih penuh dengan suka cita

Melbourne, 2 Juli 2025.
Sebuah malam yang akan selalu saya kenang.
Queen Victoria Market

Adharta

Www.adharta.com

Mars Prasetya Mulya

bakti sehati

Bangga jadi alumni prasetya mulia

Salam sehat dan bahagia

Di tengah langkah-langkah kita dalam sunyi dalam perjuangan,

selalu ada sosok sosok sahabat yang hadir tanpa banyak bicara, tapi nyata dalam karya.

Seseorang yang tak mencari sorotan, namun sinarnya menyentuh hati banyak orang.
Itulah Sahabat setiaku
Alumni
Universitas Prasetiya Mulya

Terima kasih
Atas dedikasi yang tak pernah lelah,

Atas kerja yang tak pernah setengah hati,

Atas keikhlasan yang tak selalu tampak, tapi terasa.

Di setiap jejak yang kamu tinggalkan,

Ada semangat untuk terus memberiku semangat

Ada ketulusan yang sulit tergantikan.

Sahabat setiaku
Kau bukan hanya rekan seperjalanan.

Kau adalah inspirasi dalam diam,
dan kekuatan dalam senyap.

Dari lubuk hati terdalam,
Kami ucapkan:
Terima kasih.

Mungkin hari akan berlalu dengan cepat
Tapi kenangan diantara kita akan tetap di kenang

Hari ini esok dan seterusnya
Sampai suatu hari nanti
Saat Matahari terbenam
Kita saling memandang
Melihat hasil karya kita

Melbourne
Selasa
1 Juli 2025

Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS

Westside tower
Melbourne

Senen 30 Juni 2025

P U L A N G
Prasetiya Mulya
Tumbuh dalam jiwaku

Tempat mimpiku
Semasa hidupku
Menjadi nyata
Saat kini

Aku bangga
Menjadi bagian darimu
alumni yang jaya
Yang tak lupa jalan pulang

Kini saatnya kembali
Mengabdi untuk almamater
Memberi untuk negeri
Berbakti demi bangsa

Adharta
Cintaku
Harapanku

Mari melangkah
Bersamaku
Untuk Indonesia Maju

Www.adharta.com

Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS

Dockland
Minggu
29 Juni 2025

South bank
Udara dingin sekali dibawah 5 derajat celcius
Tapi menarik untuk jalan jalan keliling Melbourne
Australia

Acara di mulai makan siang japanes favorite Ramen dan Gyutandon lanjut nonton sebuah film Anak anak

How to Train Your Dragon

Sebuah film Animasi, Petualangan, Fantasi
Cantik sekalwi

Tokoh utama:

Hiccup Horrendous Haddock III Remaja Viking cerdas tapi canggung

Toothless
Naga Night Fury, langka dan kuat, menjadi sahabat Hiccup

Stoick the Vast Ayah Hiccup, kepala suku Viking

Astrid
Gadis Viking pemberani, teman sekaligus cinta pertama Hiccup

Cerita singkatnya

Di pulau Berk, kaum Viking hidup dalam peperangan abadi melawan naga yang mereka anggap sebagai musuh besar.

Hiccup, putra kepala suku Stoick, dianggap lemah dan tidak cocok menjadi pejuang. Namun, ia memiliki otak cemerlang dan rasa ingin tahu yang besar.

Suatu hari, Hiccup berhasil menjatuhkan seekor naga misterius dan langka,

Night Fury.
Tapi saat ia menemukannya terluka di hutan, Hiccup justru tidak membunuh naga itu. Sebaliknya, ia merawat dan menjinakkannya. Ia menamainya Toothless karena naga itu bisa menyembunyikan taringnya.

Seiring waktu, Hiccup dan Toothless menjalin persahabatan. Hiccup mulai belajar bahwa naga sebenarnya tidak jahat, mereka hanya takut dan disalahpahami. Saat ia belajar cara berinteraksi dengan naga, ia jadi jago dalam “melatih” mereka, membuat teman-teman Vikingnya kagum.

Namun rahasianya terbongkar, dan ayahnya sangat kecewa karena merasa Hiccup memihak musuh.

Tapi kemudian diketahui bahwa para naga sebenarnya dipaksa mencuri makanan oleh naga raksasa yang menguasai sarang mereka.

Di akhir film, Hiccup dan para Viking bekerja sama dengan naga-naga yang sudah mereka jinakkan untuk mengalahkan naga raksasa itu. Mereka berhasil menyelamatkan pulau Berk dan mengubah cara hidup mereka

Viking dan naga kini hidup berdampingan sebagai sahabat.

Jangan menilai dari penampilan atau prasangka
Sebagai sahabat memang perlu adanya interaksi
Menariknya interaksi antara manusia bukan dengan manusia
Apalagi halnya interaksi sesama manusia
Harusnya menjadi lebih indah dan damai

Keberanian tidak selalu tentang kekuatan, tapi tentang hati dan pengertian.

Persahabatan sejati bisa tumbuh dari kepercayaan dan rasa hormat.

Secara keseluruhan
Ceritanya bagus sekali

Perjuangan dimulai dari percaya diri keberanian merobah
Melawan arus dan pantang mundur

Selamat menonton teman teman

Adharta

Www.adharta.com

MuM Non Confundit
( Harapan Tidak Mengecewakan)

Sekalipun hasilnya tidak sesuai harapan

Oleh : Adharta

Ketua Umum
KRIS

Melbourne
Jumat
27 Juni 2025

Saya bersama penerbangan Garuda GA 716 dari Jakarta mendarat di landasan Airport Melbourne Tellamarine
ICCAO YMML
11.32 Local time

Saya di jemput anak saya Dirga yang sudah hampir 20 tahun tnggal di Melbourne

Saya memiliki 3 anak laki-laki
semua sekolah di Griffith Unuversity Brisbane Queensland Australia

Tapi yang besar dan yang kecil memilih pulang setelah selesai sekolah dan lanjut menuntut ilmu di Universitas Prasetiya Mulya Jakarta.

Sebuah universitas papan atas dimana 40 tahun lalu saya juga sekolah di sana

Saya sedang diskusi dengan teman-eman WHO di teritori South Asia Pacific sekalian acara melepas kangen sehabis pandemi covid-19

Salah satu sahabat saya Prof Dr. dr Daniel Tjen (Mayor Jenderal TNI Purnawirawan) juga salah satu Ketua WHO untuk bidang Military Health
Beliau juga Ketua Dewan Jamu Indonesia
Beliau sangat luar biasa

Kalau berbicara teman yang sukses saya senang sekali.

Dalam kesempatan perjumlaan di Ilvasto Academy, saya memberikan sedikit tips buat pejuang anak-anak muda untuk sukses

A Road map to success

Saya bilang ada 3 proses untuk menuju sukses dan ekstra 1

Pertama
Sukses itu tidak terlepas dari suatu usaha pengambilan keputusan dan konsekuensinya

Kedua
Penguasaan dan pemanfaatan waktu
Seorang sukses adalah orang yang bisa menguasai waktu, memanfaatkan waktu
Bahkan membaca peluang pada waktu dan kesempatan yang tepat

Ketiga
Energi positif
Tidak ada seorang sukses yang digaris bawahi energi negatif
Berpikir positif adalah dasar dan kunci menuju aukses

Ekstra satu hal saya tambahkan
Yakni pengharapan dan kerja keras

Spes Non Confundit
Pengharapan itu tidak pernah mengecewakan
Sekalipun hasilnya mengecewakan

Suatu pemikiran yang sangat religius

Adik-adik yang sedang kuliah di Australia khususnya di Melbourne
Nanti ada beberapa kesempatn yang dilaksanakan oleh alumni asal Australia
Mudah-mudahan bisa berjumpa

Tadi pagi saya menerima berita bagus dari Alumni Network Universitas Prasetiya Mulya bahwa masa verifikaai data alumni untuk mendapatkan Suara Pemilihan Ketua Umum Alumni Universitas Prasetiya Mulya diundur hingga tanggal 28 Juni 2025 berarti ada harapan bisa menjaring bertambahnya jumlah Alumni Peserta Pengambil Suara Pemilih

Untuk
Sahabat Alumni Universitas Prasetiya Mulya yang saya cintai

Kita semua adalah bagian dari keluarga besar yang luar biasa, sebuah komunitas alumni dari universitas kelas atas, yang tidak hanya mencetak profesional hebat, tetapi juga pemimpin-pemimpin yang turut mengubah dunia.

Sebentar lagi, dari tanggal 30 Juni hingga
7 Juli mendatang, kita akan memasuki momen penting: pemilihan Ketua Umum Alumni Universitas Prasetiya Mulya.

Ini bukan sekadar ajang rutin.
Ini adalah kesempatan langka untuk turut menentukan arah dan masa depan komunitas yang telah membentuk kita.

Mungkin sebagian dari kita berpikir: “Apakah suara saya penting?”
Jawabannya:
Ya, sangat penting.

Karena ketika kita tidak memilih, kita menyerahkan harapan kita pada arah yang ditentukan orang lain.

Dan ketika banyak dari kita bersikap sama, pelan-pelan, kita menjauh dari komunitas yang sebenarnya bisa menjadi tempat kolaborasi, pertumbuhan, dan dukungan luar biasa.

Jangan sampai kita menjadi alumni yang sukses di luar, tapi absen saat komunitas kita membutuhkan suara kita.
Partisipasi adalah bentuk cinta kita pada almamater.

Dan harapan, spes non confunsit,
tidak akan mengecewakan mereka yang bergerak.

Sampai jumpa di ruang suara,
Mari kita ambil bagian.

Saya mengajak seluruh Alumni Universitas Prasetiya Mulya di mana oun Anda berada
Pergunakanlah hak suara Anda
Pilihlah sesuai dengan hati nuranimu
Agar kita semua bisa maju dan mandiri

Spes Non Confundit

Salam hangat,

Adharta

Colouring the world

THE SENTIMENTAL COLOR of ILVASTO

Colouring the world

Oleh : Adharta
Ketua Umum
KRIS

Jakarta
Selasa
24 Jumi 2025

Salam bahagia
Sahabatku

Buat anda yang mencintai keindahan
Warna dan kehidupan kecantikan pasti mengemal ILVASTO

Sore ini saya berkesempatam hadir di Studio Laboratorium ILVASTO
Yang melakukan berbagai. Kegiatan penelitian Tentang warna rambut

Apa
Hubungan antara Warna rambut Dan Keberuntungan atau Hokkie atau kesuksesan

Sebuah mitos ribuan tahun lalu para Ratu kerajaan atau Putri Putri semua memilih untuk memberi warna rambut sesuai dengan warna kulit

Alkisah Ratu di Tiongkok jaman 3 Negara memberikan
WARNA pada rambutnya dan mengatakan kepada raja bahwa mereka akan memenangkan perang dan damai
Raja terperanjat
Apa hubungan antara Warna rambut dan kemenangan

Ternyata hasilnya luar biasa
Tulisan itu menjadi kisah sampai saat ini
Untuk anda yang kurang beruntung silahkan ke salon kecantikan atau hubungi Ilvasto

Kesuksesan itu datang dari 3 hal

Pertama
Pengambilan keputusan
Siapa yang bisa mengambil leputuaan yang tepat
Dia sudah meraih kesuksesan

Kedua
Waktu atau time
Untuk Bahagia
Sesukses apapu seseorang kalau tidak bahagia
Sirnalah semuanya

Ketiga
Energi positif
Semua kesuksesan
Hokkie
Bahagia
Hanya datang melalui energi positif

ILVASTO
Memberikan kesemuaan nya

Warna
DALAM SETIAP LANGKAH HIDUP

Di balik warna rambut yang indah, ada cerita cinta.
Cinta pada keindahan.

Cinta pada karya.
Dan cinta pada seni di negeri ini.

Mari saya ajak kenal dengan Ilvasto sebelum melanjuti cerita saya

Ilvasto lahir bukan hanya dari mimpi,
tetapi dari ketulusan seorang perempuan tangguh
Ibu Sherly Nangoi.
Di tengah hiruk-pikuk Jakarta, dari sebuah kantor sederhana di Cempaka Mas Blok C No. 1,
beliau menyalakan lilin kecil
yang kini menerangi industri kecantikan Indonesia.

Ilvasto bukan sekadar cat rambut.
Ia adalah harapan,
bagi banyak wanita dan pria untuk menemukan kembali percaya dirinya.
Ia adalah teman setia,
di setiap momen penting: saat melangkah ke altar, tampil di atas panggung, atau sekadar menyambut hari baru dengan lebih yakin.

Dengan kualitas terbaik, warna-warna Ilvasto berbicara.
Tentang keberanian. Tentang perubahan. Tentang kecantikan yang datang dari hati.

Dan siapa sangka Sherly Nangoi yang berarti lemah lembut atau terang di padang rumput mampu memberikan sumbangsih bagi bangsa dan negara Indonesia

Dari tangan Seorang Sherly Nangoi lahirlah brand yang kini dipercaya di seluruh penjuru negeri.

Ilvasto adalah bukti,
bahwa dari Indonesia, kita bisa menghadirkan keajaiban untuk dunia.

Karena warna bukan sekadar pilihan gaya
Ia adalah bagian dari perjalanan jiwa.
Dan Ilvasto, akan selalu hadir
untuk mewarnai langkah-langkah itu, dengan cinta

Colouring the World

Seperti kisah saya diatas tadi
Mengapa warna rambut bisa menambah keberuntungan Hokkie bahkan enteng jodoh atau kesuksesan

Pertama
Warna memberi orang percaya diri dan tambah segar
Dengan demikian dia akan mengambil keputusan lebih tepat
The right decision
Is
The right way to succes

Kedua
Kemampuan mengambil keputusan yang tepat membuat seseorang menjadi sukses
Ini adalah kebenaran alami
Dengan mewarnai rambut seseorang lebih percaya diri dalam mengambil keputusan

Ketiga
Sehat lahir dan batin
Ketakutan atau kelemahan
Tidak percaya diri adalah sumber petaka dan dengan berani tampil bedaaka seseorang akan merebut sisi kesehatan dari dunia yang lain
Disinilah sumber energi positif keluar

Ilvasto
Artinya sumber kebahagiaan

Dengan memberi kebahagiaan apalagi bisa membahagiakan orang lain
Anda sudah membangun dunia

You have coulouring the world

Adharta

Www.adharta.com

Oleh : Adharta
Kandidat no 1
Ketua Umum
Alumni Prasetiya Mulya
2025 – 2029

Serie ke 4

Salam alumni yang berbahagia

Menyambut pemilihan Ketua Umum Alumni Prasetiya Mulya sungguh saya bersyukur bisa ikut berperan serta

Ini juga merupakan bagian tujuan hidup saya walau masih banyak tantangan yang harus saya kerjakan

Dukungan teman teman sangat di perlukan memberikan semangat buat saya maju
Demi terang masa depan Alumni dan almamater Universitas Prasetiya Mulya

Satu seruan
“Menyatukan Langkah, Menguatkan Ikatan Kepemimpinan Alumni yang Membumi dan Memberdayakan”

Di tahun 2025, dunia berubah semakin cepat. Teknologi mendisrupsi cara hidup, cara bekerja, bahkan cara kita membangun relasi. Namun di tengah arus perubahan yang begitu deras, satu hal tetap menjadi pegangan: nilai, koneksi, dan kepedulian antarsesama alumni.

Di tengah kebutuhan akan pemimpin yang bukan hanya cerdas, tapi juga punya hati, muncul sosok yang telah malang melintang di dunia profesional dan sosial

Adharta Ongkosaputra, alumnus Prasetiya Mulya 1988 yang telah menjalani puluhan tahun kepemimpinan berintegritas dan penuh dedikasi.

Kisah yang Menginspirasi

Adharta bukan sekadar nama.
Beliau adalah simbol ketulusan dalam pengabdian, ketegasan dalam visi, dan kepemimpinan yang mengakar pada nilai-nilai kemanusiaan dan kolaborasi. Dalam pengabdiannya di berbagai organisasi sosial dan profesional, Adharta membuktikan bahwa keberhasilan bukan hanya tentang hasil, tapi tentang impact yang ditinggalkan di hati manusia.

Sebagai alumni, beliau tak pernah jauh dari kampus baik secara fisik maupun emosional. Ia adalah jembatan antara generasi awal dan generasi muda, menyatukan semangat para pelopor dengan dinamika anak-anak muda masa kini. Ia meyakini bahwa alumni bukan sekadar “lulusan”
tetapi keluarga besar yang saling menguatkan.

Visi Kepengurusan 2025–2029: IKATAN YANG MEMBERDAYAKAN

Di bawah kepemimpinan Adharta, masa depan Ikatan Alumni Prasetiya Mulya bukan hanya tentang nostalgia atau acara seremonial. Ini adalah gerakan kolektif untuk menciptakan dampak nyata bagi para alumni, almamater, dan bangsa.

1. Koneksi Nyata, Bukan Sekadar LinkedIn

Membangun platform dan aktivitas yang menghadirkan pertemuan lintas generasi: mentoring, networking, dan kolaborasi bisnis atau sosial yang saling menguntungkan.

2. Alumni Berdaya, Alumni Peduli

Meluncurkan program pemberdayaan alumni, terutama yang terdampak secara ekonomi atau karier. Juga menggerakkan solidaritas sosial alumni untuk berkontribusi pada masyarakat luas melalui gerakan sosial dan beasiswa.

3. Prasmul untuk Indonesia

Mengangkat potensi dan pencapaian alumni sebagai bagian dari kontribusi nyata bagi pembangunan nasional—dari bisnis UMKM, startup teknologi, hingga yayasan sosial.

4. Transparansi & Kolaborasi
5. International dan Aplikasi AI dalam teknologi data base
6. Komunikasi lintas Alumni antar Universitas bukan hanya di dalam saja untuk mengembangkan CITRA Universitas Prasetiya Mulya

Menghadirkan tata kelola organisasi alumni yang akuntabel, terbuka, dan partisipatif. Setiap alumni merasa dimiliki dan memiliki peran.

Mengapa Adharta?

Karena ia tidak datang untuk sekadar memimpin
tetapi untuk menyatukan, merangkul, dan menyalakan kembali semangat kebersamaan alumni.

Karena beliau percaya pada nilai kekeluargaan dan kebersamaan, bukan hanya sebagai slogan, tetapi sebagai fondasi kuat untuk masa depan organisasi.

Karena ia telah menunjukkan bahwa pengalaman tanpa kepedulian adalah kosong, dan kepedulian tanpa tindakan adalah sia-sia.

Mari Bersama Adharta:

Menghidupkan kembali ikatan alumni yang hangat
🔗 Menyatukan lintas generasi dalam kolaborasi nyata
🚀 Mewujudkan jaringan alumni yang berdaya dan berdampak
❤ Membuktikan bahwa alumni Prasmul bukan hanya sukses—tetapi juga peduli dan berarti.

🗳 2025 adalah saatnya kita memilih pemimpin yang tidak hanya kita banggakan—tetapi juga yang benar-benar peduli.
🗳 Mari pilih Adharta Ongkosaputra sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Prasetiya Mulya 2025–2029.
Karena alumni butuh lebih dari sekadar pemimpin—alumni butuh teladan.

Www.adharta.com

Sebuah Panggilan Hati
Serie ke 3

Oleh : Adharta
Calon Ketua Umum Alumni Prasetiya Mulya
Kandidat nomor 1

Jakarta
Rabu
18 Juni 2025

Sahabat Alumni

Di antara riuh langkah kehidupan dan gemuruh pencapaian kita masing-masing, ada satu benang merah yang tak pernah putus

Benang yang menautkan kenangan, perjuangan, dan cita-cita saat kita masih menyandang nama mahasiswa Prasetiya Mulya.

Kita pernah duduk di ruang kelas yang sama.

Kita pernah menatap langit mimpi yang sama.

Dan kini, meski kita telah berjalan di jalan hidup yang berbeda, kita tetap bersaudara keluarga besar alumni Prasetiya Mulya

Hari ini,
Aku berdiri bukan sebagai sosok yang merasa paling tahu atau paling hebat.

Aku berdiri sebagai salah satu dari kalian sebagai Seorang sahabat.

Seorang saudara. Seorang alumni yang mencintai almamater ini sepenuh hati dan percaya bahwa kekuatan kita sesungguhnya ada pada kebersamaan kita.

Aku mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Ikatan Alumni Prasetiya Mulya bukan untuk menjadi yang paling depan, tapi untuk mendengarkan suara kalian semua, dan bersama sama membawa nama besar
Prasetiya Mulya lebih tinggi lagi di panggung dunia usaha industri maupun bisnis lainnya

Aku ingin rumah alumni ini menjadi tempat pulang yang hangat.

Tempat di mana kita saling mendukung, membuka peluang, berbagi inspirasi, dan menyalakan semangat untuk memberi makna
bukan hanya bagi sesama alumni, tapi juga untuk membangun bangsa dan negara tercinta Imdonesia

Aku tahu, kita hanya ada dua kandidat.
Dan pilihan itu mungkin terlihat sederhana.

Tapi di balik pilihan itu, tersimpan harapan besar
Apakah kita ingin bersatu dalam semangat baru?

Apakah kita siap menyatukan potensi besar alumni untuk perubahan nyata?

Jika jawabannya ya, maka izinkan aku menjadi pelayanmu.
Bukan untuk memimpin dari atas, tapi untuk berjalan bersama.

Bukan untuk mengarahkan, tapi untuk menyatukan.

Bukan demi nama, tapi demi karya yang akan dikenang sampai masa anak cucu kita
Karena usia ku yang sudah tidak muda lagi

Mari kita pilih dengan hati.

Mari kita bangun ikatan alumni Prasetiya Mulya

bukan hanya dengan program kerja, tapi dengan cinta, niat baik, dan kerja nyata.

Untukmu sahabatku,
Seluruh Alumni Universitas Prasetiya Mulya

Jika kau percaya bahwa perubahan dimulai dari hati,
maka pilihlah aku.
Karena aku datang bukan dengan janji kosong,
tapi dengan panggilan jiwa
untuk menyatukan kita semua dalam semangat

Semangat dan Suara tekad bersama
Prasetiya Mulya yang tak pernah padam.

Dengan segala kerendahan hati,
Aku,
Adharta.
Kandidat
Nomor 1.
Untuk kita semua.

Www.adharta.com

I have a dream

Oleh : Adharta
Calon Ketua Umum
Alumni. Universitas Prasetiya Mulya

2025 2029

(Serie ke 1 )

“Dari Visi ke Aksi”

Perjalanan Adharta Menjadi Ketua Alumni Prasetiya Mulya”

Di tengah riuhnya tantangan zaman dan cepatnya perubahan dunia, satu hal tetap abadi yakni semangat untuk memberi arti dan mengabdi.

Adharta, seorang alumnus yang telah menapaki berbagai fase kehidupan sebagai profesional, pemimpin keluarga, dan tokoh masyarakat kini kembali ke akar yang telah membentuknya Universitas Prasetiya Mulya.

Bukan sekadar nostalgia, tetapi panggilan hati

Dari kampus yang telah menanamkan nilai-nilai kepemimpinan, kolaborasi, dan inovasi,

Adharta merasa terpanggil untuk memberi kembali.

Bukan hanya kepada institusi, tapi juga kepada ribuan alumni yang telah menyebar di berbagai bidang kehidupan: bisnis, pemerintahan, sosial, hingga teknologi.

“Kepemimpinan Bukan Sekadar Jabatan, Tapi Tanggung Jawab”

Menjadi Ketua Alumni bukanlah ambisi pribadi, tetapi panggilan untuk menyatukan.

Di mata Adharta, alumni bukan sekadar komunitas pasca-wisuda. Mereka adalah aset strategis bangsa.

Jika disatukan dengan visi yang sama, alumni bisa menjadi kekuatan luar biasa untuk membangun Indonesia yang lebih baik dari bisnis yang berdampak sosial, pendidikan yang memberdayakan, hingga gerakan sosial yang menyentuh akar rumput.

Dengan pengalaman hidup lebih dari empat dekade memimpin, menghadapi tantangan, jatuh, bangkit, dan terus berjalan Adharta tahu bahwa keberhasilan tidak ditentukan oleh seberapa tinggi kita berdiri, tetapi seberapa kuat kita mengangkat yang lain.

“Alumni Bersatu, Bangsa Terbantu”

Visi Adharta sederhana namun kuat: menjadikan Ikatan Alumni sebagai wadah yang hidup, relevan, dan berdampak. Tempat di mana mahasiswa bisa bertemu mentor, pengusaha bisa saling berkolaborasi, dan semua alumni bisa merasa pulang. Di sinilah tempat kita berbagi, belajar, dan bergerak bersama.

Dengan semangat kekeluargaan, profesionalisme, dan pelayanan, Adharta membawa semangat baru

“Bersama, Kita Bangun Masa Depan”.

Saya bangga menjadi alumni Universitas Prasetiya Mulya