Penerbangan selama 1 jam serasa 5 menit saja.
Saya mendadak harus menemani tamu di Surabaya. Sejak pagi sekretaris saya sudah bingung karena hampir semua flight full, sehingga akhirnya mau naik Garuda saja, tapi tanpa disengaja ada signal dari Lion Air kalau ada seat untuk terbang ke Surabaya di business class. Saya pikir nasib memang mujur sekali, tapi ternyata penerbangan ini dialihkan ke penerbangan trial dengan pesawat baru, yang baru pertama masuk Indonesia, dan akan dipakai untuk penerbangan komersial dengan brand baru.
Di atas pesawat business class ada beberapa undangan ikut hadir sehingga suasana ramai sekali. Kami bisa berbicang-bincang dan saling berkenalan. Makanan pun disuguhkan bermacam-macam dan buah-buahan. Biasanya saya selalu menyempatkan diri tidur di pesawat, karena paling enak dalam perjalanan adalah berdoa dan tidur. Kali ini belum sempat tidur, bahkan makanan penutup belum tiba, ternyata pesawat siap-siap mendarat. Saya memang sempat menyapa pramugri apakah waktu terbang bisa diperpanjang karena makanan saya belum habis, rasanya baru 5 menit saja neh. Semua tertawa ceria. Memang ini penerbangan tercepat yang pernah saya alami.
Saya menutup dengan doa buat cucu-cucu, anak-anak, sahabat, dan teman-teman kantor seperti biasanya dengan ujud pribadi. Saya selalu ingat katanya berdoa paling diterima Tuhan salah satunya saat kita berada di tempat tinggi. Ini saatnya saya ada di tempat tinggi.
Padahal sebenarnya itu ada dalam maksud lain, tapi okelah anggap saya berada di tempat paling tinggi sekarang.
Yang membuat saya berpikir kembali adalah saya tadi terbang 1 jam lebih, tetapi sungguh tidak terasa. Bagaimana waktu bisa berjalan begitu cepat? Timbul pertanyaan dalam hati saya. Kadang penerbangan serasa lama sekali, demikian juga saat di kantor kadang kita rasa cepat sekali, kadang terasa lama sekali. Apa lagi kalau kita menunggu seseorang atau antre. Waktu serasa jalan di tempat saja. Di sini memang benar bahwa waktu cepat atau lambat tergantung mind kita. Serasa tidak cukup waktu 24 jam buat kita.
Perputaran waktu berbanding terbalik dengan kebutuhannya dan apa bila diisi dengan suka cita maka hukum diatas tidak berlaku. Bagaimana sikap kita mengatasi waktu memang haruslah bijaksana. Buat seorang workaholic 24 jam bisa tidak cukup, tetapi buat seorang pengangguran, waduh sehari bisa serasa bertahun tahun.
Kebijaksanaan waktu adalah meminta kita agar bisa memberi kesempatan kepada diri kita sendiri sedemikian rupa sehingga keselarasan waktu bisa terjadi. Ini perlu pembelajaran khusus terutama dalam kehidupan sehari-hari seperti dalam rumah tangga dan tempat kerja,
Mari kita menghargai waktu sedemikian rupa supaya jangan terjadi 1 jam seperti 5 menita. Atau sebaliknya, melainkan waktu akan menjadi simbol kehidupan kita dan kita adalah waktu itu sendiri. Semoga kita semua diberkati oleh Tuhan untuk bisa menghargai waktu kita sendiri. Jangan sia-siakan waktu kita masing-masing.
Adharta 
menurut saya waktu memanglah penting dan kata “Jangan sia-siakan waktu kita masing-masing” sangatlah tepat. Maka kita harus menghargai dan memakai waktu kita secara bijaksana.
Perjalanan cepat/ lambatnya waktu memang relatif dengan kondisi pikiran kita. Seperti contoh kejadian diatas, ketika kita bersuka cita dalam keadaan kita yang sekarang, kita akan menikmati setiap momen-momen dalam hidup kita tanpa terbebani. Kuncinya adalah bagaimana kita mengendalikan diri, bagaimana kita mengembangkan kecerdasan spiritual kita dan bagaimana hubungan kita dengan Tuhan.
Ketika semua aspek jasmani dan rohani kita sehat dan seimbang, kita akan bisa selalu merasakan suka cita. Suka cita berbeda dengan rasa senang. Suka cita adalah bagaimana kita dapat tetap bersyukur walau dalam keadaan sedih/senang.
Selain itu kita juga perlu untuk memaknai waktu-waktu yang berjalan dalam hidup kita. Kita harus memanfaatkan setiap waktu yang ada, karena waktu terus berjalan tanpa peduli kita dapat berjalan dengannya atau tidak.
Dengan kesadaran akan pentingnya waktu, kita menggunakan waktu sebaik mungkin sehingga kitalah yang mengatur waktu dan jangan sampai kita yang diatur oleh waktu.
Berdasarkan kutipan diatas dinyatakan bahwa waktu terasa cepat atau lambat tergantung pola pikir kita. Diperlukan kebijaksanaan untuk mengolah waktu yang ada. Tuhan meberikan waktu dalam satu harinya 24 jam dalam keadaan tidak berjalan terlalu cepat atau lambat untuk masing-masing orang melainkan dibentuk Tuhan dalam keselasaran bagi semua orang. Menurut saya waktu diciptakan Tuhan, untuk selalu mengingatkan kita bahwa satu detik saja manusia diberikan tanggung jawab atas hidupnya. Mau dilakukan untuk hal-hal yang berguna ataukah hanya dilewatkan begitu saja. Pola pikir yang bijaksana menjadikan waktu yang diberikan Tuhan dapat menciptakan damai sejahtera sehingga tidak akan terasa terlalu cepat atau pun lama. sekian sharing dari saya.
ketika dalam keadaan senang memang waktu cepat bergulir,tetapi sebaliknya. maka dari itu dalam keadaan senang atau susah berusahalah untuk menikmati saat saat itu
semua yang kita kerjakan apakah itu banyak atau sedikit jika kita kerjakan dengan senang hati dan gembira maka semua pekerjaan akan cepat diselesaikan , karena dalam pikiran kita tidak ada beban sama sekali.
jika kita memikirkan bahwa pekerjaan kita ini adalah beban dan susah maka waktu yang kita hadapi pasti akan terasa sangat lama sekali
saya pernah menghadapi peristiwa seperti ini, jika saya belajar bersama teman dan membawa suasana yang senang dan gembira selain saya cepat menghafal saya juga tidak ingat waktu, saya rasa saya baru belajar setengah jam ternyata saya sudah belajar sampai 2 jam lebih.
maka dari itu jika pikiran kita tidak ada beban sama sekali maka semuanya akan berasa sangat cepat selesai.
karena Tuhan menciptakan kita tidak untuk hidup sendiri melainkan bersosialisasi dengan orang lain untuk mendapatkan kebahagian dan melepaskan beban dalam pikirian kita semua.
bacaan diatas mengajarkan agar kita dapat memanfaatkan waktu sebaik mungkin..
saling brinteraksi dengan orang lain semakin seru semakin kita tidak sadar bahwa jalannya waktu lebih cepat dari pada biasanya. dengan melakukan aktivitas lain membuat kita tidak sadar bahwa waktu telah berlalu. jika kita tidak melakukan kegiatan seperti menunggu maka akan terasa lambat
Waktu itu sangat berharga bagi kita. Ada pepatah bahwa waktu itu adalah uang. Sehingga kita harus memanfaatkan waktu sebaik mungkin..
dalam artikel ini, maknanya adalah suapay kita ini tidak lah menyia-nyiakan hidup kita, karena waktu tidak dapat kembali, atur lah waktu kita, karena waktu adalah peluang kita untuk sukses, dalam hidup boleh kita untuk menyia-nyiakan waktu tetapi janganlah keseingan, karena menyia-nyiakan waktu sama halnya juga dalam menyiakan hidup, buatlah waktu itu berarti dalam hidup kita.
Tuhan memberikan waktu agar kita dapat menjalanakan hidup kita dengan baik.
dari kehidupan sehari – hari, saya terkadang suka mengalami hal tersebut. disaat kita sedang melakukan hal yang kita inginkan maka waktu akan terasa berjalan lebih cepat dan disaat kita sedang melakukan hal yang kita tidak inginkanmaka waktu akan terasa
berjalan lebih lambat. hal ini mungkin disebabkan karena kita terlalu terbawa hal yang kita ingin lakukan tapi ada baiknya apabila kita dapat menggangap pekerjaan kita sebagai hal yang kita ingin lakukan sehingga kita dapat melakukannya dengan baik
tanpa merasa bosan melakukannya :).
sesuatu yang terus berjalan tidak mengenal lelah dan tak akan kembali adalah waktu. perubahan seseorang ditentukan berdasarkan waktu. dengan waktu pula orang diberi gaji bahkan bisa mendapatkan gaji yang lebih dikarenakan waktu. Sehingga pepetah barat mengatakan “TIme is Money”. Waktu akan menentukan seseorang menjadi sukses ataupun sebaliknya. Maka oleh karena itu jika kita menginginkan kesuksesan dan kebahagian hargai lah waktu. Jika kita menghargai waktu, maka waktu pun akan memberikan perhargaan bagi yang menghargainya.
memang waktu itu tidak terasa apabila kita tidur apalagi tidur di tempat yang nyaman bagi kita,tapi kita seharusnya tidak membuang buang waktu untuk tidur yang berlebihan..
jangan pernah menyia nyiakan waktu untuk hal yang tak berguna dalam hidup kita
dalam hidup kita harus menggunakan waktu dengan sebaik-baiknya…. oleh karena itu ada orang yang mengatakan bahwa waktu itu adalah uang….
saya setuju dengan kata kata “Mari kita menghargai waktu sedemikian rupa supaya jangan terjadi 1 jam seperti 5 menita. Atau sebaliknya, melainkan waktu akan menjadi simbol kehidupan kita dan kita adalah waktu itu sendiri. Semoga kita semua diberkati oleh Tuhan untuk bisa menghargai waktu kita sendiri. Jangan sia-siakan waktu kita masing-masing” . dan waktu juga tidak bisa dibeli ataupun di ulang kembali
Saya juga pernah mengalami seperti bapak, 1 jam terasa seperti 5 menit, tp itu tidak baik adanya. karena jika kita melakukan hal yang tidak kita senangi 1 jam akan terasa 1 hari.
kita harus menhargai waktu, karna waktu selalu berjalan gunakan waktu sebaik baiknya
waktu memang bisa terasa cepat atau bahkan lambat dan semua itu tergantung aktivitas yang kita jalankan,contohnya saja ketika kita di rumah seharian maka waktu terasa lambat sedangkan ketika kuliah maka waktu terasa cepat, oleh karena itu kita harus pandai memanagement waktu kita karena sebagai seorang muslim waktu itu sangat berharga sekali walaupun satu detik 🙂
memang naik pesawat itu lebih cepat 😀 , namun yang dapat kita pelajari disini ialah menghargai waktu bak 5 menit adalah 1 jam per 5 menit dengan begitu hidup kita akan berarti
Waktu memang terkadang terasa sangat lambat dan bisa juga terasa sangat cepat. Hal apa yang mempengaruhi waktu? Sebenarnya waktu kapanpun tetap sama 1 detik ya 1 detik 1 menit ya 1 menit tidak pernah berubah yang membuat waktu terasa berbeda adalah seberapa dalam kita menikmati kegiatan kita. Semakin asik kita menikmati kegiatan kita maka waktu akan terasa cepat karena kita tidak terlalu memperhatikan jam tetapi kalau kita tidak menikmati hal yang kita lakukan maka waktu akan terasa lama karena kita akan terus memperhatikan jam tangan / jam handphone sehingga terasa sangat-sangat lama.
saya sangat setuju dengan artikel diatas, karena saya sebagai manusia ikut turut merasakan kecepatan waktu yang berlalu begitu cepat tanpa saya sadari, walaupun saya tidak pernah merasakan terbang naik pesawat serasa lima menit namun saya turut merasakan terbangnya waktu yang sangat cepat saat melakukan berbagai aktivitas. saya berpikir, alangkah indahnya jika waktu-waktu yang cepat erlalu tersebut kita isi dengan kontak atau komunikasi dengan Tuhan dan selalu diisi dengan sukacita. berbuat baik, selalu memaafkan dan berpikiran positif lah yang dapat menjadikan waktu-waktu yang kita lewati tersebut menjadi waktu-waktu yang indah dan tak terbuang sia-sia. apalagi jika diisi dengan berkomunikasi kepada Tuhan 🙂
Saya juga terkadang merasakan keadaan yang sama saat saya pergi bersama dengan teman saya ke perjalanan yang jauh memakai sepeda motor. Memang jika kita saat perjalanan mengalami suka cita perjalanan yang jauh pun tak berasa. Memang waktu terus berjalan sesuai dengan keadaan dan melalui artikel ini semoga kita bisa melewati waktu dan memakainya dengan sebaik-baiknya dan dengan hati yang penuh suka cita.
cerita yang sangat menarik serta meningatkan kita untuk menghargai waktu.
Alvia Oktaviani 1601272586
menunggu memang hal yang tidak enak dan membosankan. tetapi terkadang hal-hal baik terjadi saat kita menunggu. untuk itu dalam menunggu kita harus bersabar dan menikmati saat-saat menunggu itu.
menunggu adalah hal yang membosankan. namun jika menunggu sesuatu yang mempunya dampak terhadap hidup kita , kenapa tidak? kepercayaan, dan keteguhan hati, kesabaran merupakan akar yang kuat agar kita tetap yakin bahwa hasil menunggu tersebut tidak sia-sia
waktu akan terasa sangat cepat apabila kita merasa nyaman dan menyukai suasana tersebut. sama hal nya dengan menjalani hidup apabila dilalui dengan perasaan senang dan selalu berpikir makan waktu akan berjalan cepat tanpa beban. dan saat waktu terasa lama karena ada suatu masalah tetaplah mensyukurinya.
Waktu merupakan hal terpenting dalam hidupkan. karena waktu tidak akan bisa diputar kembali dan berbuatlah sebaik mungkin biar anda tidak akan menyesal kemudian. karena penyesalan selalu akan datang di akhir setelah segala sesuatu sudah kita perbuat.
Gunakan waktu sebaik mungkin. Ketika kita melakukan hal yang tidak menyenangkan seperti menunggu misalnya. Isi hal tersebut dengan kegiatan menyenangkan seperti mendengarkan musik. Maka niscaya waktu tersebut tidak akan terasa sangat lama.
Jika kita menikmati apa yang kita kerjakan, waktu sepertinya tidak akan cukup. Sebalik jika kita merasa tidak nyamank, aman dll dalam sesuatu yang sedang kita kerjakan itulah yang membuat kita bosan dan mengambil kesimpulan bahwa waktu serasa sangat lama. Kita perlu melakukan sesuatu dengan apa yang menjadi kesukaan dan passion kita dalam bekerja sehingga kita bisa menikmati apa arti dari waktu yang sebenarnya.
ya, waktu memang janganlah disiasiakan. waktu dapat di gunakan semaksimal mungkin bagi kita. banyak sekali kata kata, waktu adalah uang, waktu adalah ilmu dan waktu adalah pelajaran. maka manfaatkanlah waktu sebaik baiknya 🙂
hal itu memanglah wajar. jika kita merasa menyukai suatu hal maka waktu akan terasa cepat berlalu dan jika kita melakukan sesuatu dengan ketidaksukaan dan ketidakseriusan maka waktu akan berasa lama sekali
waktu adalah hal yang tidak bisa kembali, jadi jangan sia siakan waktu anda.
gunakan lah untuk hal yang bermanfaat untuk hidup kita.
Melakukan hal-hal yang menyenangkan tentunya waktu terasa cepat berlalu, serasa 5 menit. Di pertandingan sepak bola, dalam 5 menit saja bisa terjadi banyak hal, bagi lawan yang unggul 5 menit itu sungguh lama, bagi lawan yang ketinggalan 5 menit itu terasa cepat.
lambat atau tidaknya suatu waktu itu tergantung apakah kita memikirkan nya apa tidak dan bagaimana kita mengisi waktu tersebut
waktu akan menjadi lebih cepat jika di jalankan dengan rasa senang, dan perasaan nyaman
kita memang harus menggunakan waktu kita dengan pintar, maka sejam pun akan terasa 5 menit
Di saat kita menikmati segala hal yang kita lakukan, hari yang kita lewati pun terasa cepat. Namun sebaliknya, di saat kita melakukan segala hal dengan perasaan yang berat, hari yang kita lewati pun akan terasa berat dan lama.
Mungkin sebagian dari kita sering terbuai dengan kenikmatan hari yang kita jalani sehingga waktu yang terasa cepat pun akan terbuang dengan sia-sia tanpa melakukan banyak hal yang mungkin bisa kita lakukan dalam hari itu. Oleh sebab itu, kita harus menghargai waktu yang ada dan jangan menyia-nyiakannya.
melakukan hal-hal yang positif adalah salah satu cara untuk menghargai waktu. semakin menikmati, maka waktu akan terasa cepat. dan sebaliknya. maka, lakukanlah hal-hal positif yang dapat membuat merasa nyaman sehingga waktu tidak terbuang percuma
Terkadang kita merasa bahwa waktu berjalan terlalu cepat maupun lamban, itu semua tergantung bagaimana kita menghabiskan waktu tersebut. Kalau kita melaluinya dengan nyaman, ceria, dan penuh semangat, waktu pasti akan terasa cepat, begitu pula sebaliknya.
Saya setuju dengan artikel di atas, bahwa kita harus bisa menghargai waktu. Gunakanlah waktu sebaik mungkin dan jangan menyia-yiakannya.
waktu adalah hal yang berharga dalam hidup, kadang kita suka lupa dengan waktu. padahal waktu sangat penting. contohnya saja di jakarta. perbedaan 1 menit saja sudah bisa merubah jalanan yang tadinya sepi menjadi macet. semua bermula dari sebuah kebiasaan. jika kita dari awal bisa tepat waktu, seterusnya akan seperti itu.